Ratusan Hima Administrsi Bisnis UTB Ikuti Seminar Anti Korupsi


BANDARLAMPUNG - Himpunan mahasiswa (Hima) Administrsi Bisnis Universitas Tulang Bawang, (UTB) gelar seminar anti korupsi UTB Lampung, Bertempat di aula universitas, Himpunan Mahasiswa Administrasi Bisnis UTB, Kamis (12/12/2024). 


Kegiatan yang diikuti oleh 150 peserta yang berasal dari internal universitas. Menghadirkan Narasumber Asisten Tindak Pidana Khusus Kejati Lampung Armen Wijaya, Suradi dosen ADM bisnis, dan Suryani Kaprodi Bisnis dengan moderator Ing. Aprilianto Amir.


Kegiatan tersebut, mengangkat tema Generasi jujur, generasi Unggul mahasiswa lawan korupsi. Dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Rosidah. 


Dalam pemaparannya, Armen menekankan pentingnya peran generasi muda dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.


"Korupsi adalah musuh bersama yang harus kita perangi. Sebagai mahasiswa, kalian memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga integritas dan mendorong transparansi dalam setiap aspek kehidupan," tegas Armen dalam paparannya.


Dalam sambutannya Rosidah menyampaikan mahasiswa dapat mengimplementasikan apa saja yang akan di berikan oleh para Nara sumber tentang anti korupsi. Sehingga mulai saat ini dan setelah nanti menjadi sarjana dan bekerja dapat memahami dan menerapkan anti korupsi di masyarakat dan tempat kelak mereka bekerja sehingga terwujudnya Indonesia emas yang anti korupsi.


Dia menegaskan, pentingnya pendidikan anti korupsi di kalangan mahasiswa. Kegiatan ini Ini sebagai bentuk UTB Lampung, telah melakukan upaya untuk melawan korupsi dari dalam kampus.


“Acara ini diharapkan dapat membangun kesadaran dan integritas anti korupsi di kalangan mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa, serta memperkuat peran perguruan tinggi dalam hal ini UTB Lampung dalam mendukung pemberantasan korupsi di Indonesia,"ujar dia.


Selain pemaparan materi, acara juga diisi dengan sesi diskusi interaktif yang melibatkan partisipasi aktif mahasiswa. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis tentang berbagai bentuk korupsi dan cara-cara pencegahannya. Diakhiri dengan penandatanganan deklarasi dan Komitmen bersama civitas akademika UTB Anti Korupsi.

Satu-satunya di Lampung, Disdukcapil Lampung Selatan Raih Predikat WBK


Lampung Selatan - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lampung Selatan meraih penghargaan berskala nasional dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).


Kali ini, Disdukcapil Lampung Selatan berhasil menyabet penghargaan Zona Integritas (ZI) dengan memperoleh predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2024.


Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri PAN-RB, Rini Widyantini, kepada Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekkab) Lampung Selatan, Dra. Intji Indriati, M.H., di Assembly Hall Birawa, Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (11/12/2024).


Pj Sekkab Lampung Selatan, Injti Indriati mengapresiasi Disdukcapil yang telah bekerja keras mengupayakan ZI di wilayah unit kerjanya, sehingga memperoleh predikat WBK.


“Kata kunci untuk menjalankan fungsi pelayanan publik adalah transparansi dan akuntabilitas. Keduanya diintegrasikan untuk memberikan dampak positif bagi pelayanan terhadap masyarakat luas,” ujar Injti Indriati setelah menerima penghargaan tersebut.


Penghargaan itu merupakan suatu kebanggaan Lampung Selatan. Karena Disdukcapil Lampung Selatan menjadi satu-satunya di Provinsi Lampung yang mendapat penghargaan.


Injti Indriati pun berharap perolehan predikat WBK tersebut dapat menjadi ikhtiar sekaligus pemacu semangat antikorupsi bagi semua pihak di wilayah Lampung Selatan. Sebab, kerja jujur dan bersih merupakan hal yang tak bisa dilepaskan dari pengabdian.


“Tak lelah kami mengingatkan seluruh unsur pemerintah dan masyarakat kalau tugas kita itu mengabdi sepenuh hati, dapat penghargaan merupakan bonus. Jadi mudah-mudahan, ini bisa memotivasi instansi lain untuk menumbuhkan semangat antikorupsi,” katanya.


Sementara itu, Kepala Disdukcapil Kabupaten Lampung Selatan Edy Firnandi menyampaikan jika memperoleh predikat WBK tidaklah mudah dan membutuhkan proses yang panjang.


“Setelah upaya dua tahun gagal, alhamdulillah ditahun ketiga ini, tahun 2024, akhirnya Penghargaan Zona Integritas (ZI) Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dapat diperoleh. Target kedepannya kita akan mengupayakan mendapatkan kategori WBBM, insyaallah,” ujarnya.


Edy berharap Penghargaan tersebut dapat memacu motivasi dalam bekerja, untuk memberikan pelayanan yang lebih baik.


Menurutnya, dengan pencanangan program itu membuat seluruh aparatur sipil negara, baik PNS maupun THLS dituntut semakin berintegritas tinggi dalam memberikan pelayanan paripurna, yang berorientasi pada kepuasan masyarakat.


“Maka perjuangan mereka selama tiga tahun ini terbayar. Karena menurut Kementerian PAN-RB, kita ini berhasil membangun sistem perubahan di area manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik,” ungkap Edy Firnandi. (Is/Kmf)

Semarak Hari Kunjung Perpustakaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Lamsel Gelar Berbagai Lomba


Lampung Selatan - Dalam rangka memperingati Hari Kunjung Perpustakaan dan Bulan Gemar Membaca Tahun 2024, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lampung Selatan menggelar berbagai perlombaan.


Perlombaan yang ditujukan kepada siswa dari kalangan SD, SMP, hingga SMA, itu meliputi Lomba Menggambar, Pidato Bahasa Lampung, Menulis Cerpen, dan Bertutur.


Adapun, kegiatan yang berpusat di pelataran Aula Sebuku, Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan, Rabu (11/12/2024), bertujuan untuk menggali potensi dan minat bakat dan juga meningkatkan minat baca para pelajar di Bumi Khagom Mufakat.


Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lampung Selatan, Muhammad Darmawan mengatakan, melalui kegiatan tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesadaran generasi muda untuk lebih melek literasi.


“Kita tingkatkan pentingnya minat baca di kalangan pelajar untuk mendongrak indek membaca di Indonesia dan juga di Lampung Selatan,” ujar Darmawan dalam laporannya.


Lebih lanjut Darmawan menyampaikan, dengan berbagai perlombaan yang diadakan itu diharapkan bisa menjadi salah satu cara startegis untuk menumbuhkan kesadaran anak daerah akan pentingnya literasi.


“Harapannya kita akan melihat minat, bakat, dan potensi anak-anak yang nantinya akan terus kita bimbing untuk terus dikembangkan,” kata Darmawan.


Sementara itu, mewakili Bupati Lampung Selatan, Pelaksana tugas Asisten Bidang Administrasi Umum Setdakab Lampung Selatan, Muhadi mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan itu. Menurutnya, kegiatan itu menjadi bagian penting dalam upaya meningkatkan literasi anak bangsa sebagai generasi penerus.


“Semoga dengan kegiatan ini dapat menjadi motivasi masyarakat dan juga sebagai sarana dalam mencetak generasi-generasi unggul Lampung Selatan,” ujar Muhadi.


Pada kesempatan itu, Muhadi juga mengajak para pelajar, masyarakat, keluarga, dan pihak terkait lainnya untuk menciptakan budaya membaca sebagai penunjang dalam meningkatkan daya saing di kancah nasional dan internasional.


“Bersama kita ciptakan budaya membaca untuk menjadikan Lampung Selatan sebagai daerah dengan pertumbuhan literasi yang baik dan berdaya saing tinggi,” katanya. (Abd)


Berikut daftar para juara lomba dalam rangka memperingati Hari Kunjung Perpustakaan dan Bulan Gemar Membaca Tahun 2024:


 Juara Lomba Bertutur Tingkat SD/MI 2024


1. Nesha Sava Sihotang – SD Negeri 2 Sidoasri, Kecamatan Candipuro


2. Alifa Wien Hibatillah – SD Negeri 1 Titiwangi, Kecamatan Candipuro


3. Jihan Alya Adiyati – SD Bhakti Ibu, Kecamatan Bakauheni


 Juara Lomba Pidato Bahasa Lampung Tingkat SMP/MTs 2024


1. Alfan Humaidi – SMP Negeri 2 Penengahan


2. Intan Nurjanah – MTs Negeri 1 Kalianda


3. Nur Umairah – SMP Negeri 1 Rajabasa


 Juara Lomba Menulis Cerpen Tingkat SMA/MA/SMK 2024


1. Nia Ramadhani – SMA Negeri 1 Kalianda


2. Muhammad Fakhrozi – MAN 1 Lampung Selatan


3. Puja Wati – SMA Negeri 1 Merbau Mataram. (Is/Kmf)

Gelar Sosialisasi WBK dan WBBM, Pemkab Lamsel Wujudkan Pemerintahan Bersih dan Melayani


Lampung Selatan - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Inspektorat setempat menggelar sosialisasi pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).


Acara yang digelar di Aula Dinas Kesehatan Lampung Selatan, Rabu (11/12/2024), dihadiri Perangkat Daerah dan unit Puskesmas di wilayah setempat. Sosialisasi itu sebagai upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan melayani di Bumi Khagom Mufakat.


Pelaksana tugas (Plt) Inspektur Kabupaten Lampung Selatan, Ariswandi menyampaikan, sosialisasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan pemerintahan yang bersih dan melayani.


“Pembangunan zona integritas ini merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme,” ujar Ariswandi.


Ariswandi berharap, melalui sosialisasi tersebut pada tahun 2025 mendatang Kabupaten Lampung Selatan mendapatkan predikat WBK dan WBBM. Dimana, pada tahun 2024 ini Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berhasil mendapatkan predikat WBK dan WBBM.


“Alhamdulillah tahun ini Disdukcapil mendapatkan predikat WBK dan WBBM. Semoga di tahun 2025 akan bertambah dinas yang lain. Karena dengan tercapainya WBK dan WBBM, diharapkan pelayanan publik semakin berkualitas dan masyarakat semakin puas,” katanya. (Is/Kmf)

Polsek Jati Agung Tangkap Pelaku Pencurian Dengan Pemberatan


JATI AGUNG – Unit Reskrim Polsek Jati Agung berhasil menangkap pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang terjadi di Dusun Priangan, Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan. 


Kapolsek Jati Agung Iptu Olivia Jeniar mewakili Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin membenarkan penangkapan yang dilakukan 


“kami berhasil menangkap pelaku E.S. (43 tahun), pada hari Senin (09/12/2024) sekitar pukul 12.10 WIB” jelasnya


“pelaku merupakan warga Desa Karang anyar kec. Jati agung Kab. Lampung Selatan” tegas Kapolsek.


Pelaku berhasil diamanakan di tidak jauh dari rumahnya tinggal, saat dilakukan interogasi pelaku mengakui bahwa pelaku telah melakukan tindak pidana Pencurian satu unit Handphone merk OPPO, kemudian pelaku dan barang bukti dibawa ke Mapolsek Jati Agung.



Kasus ini bermula pada Sabtu (26/10/2024), sekitar pukul 08.00 WIB, di rumah korban bernama Hamid Afandi (33). Pelaku masuk ke rumah korban melalui pintu depan yang tidak terkunci, lalu menyelinap ke kamar tidur. 


Di sana, pelaku mengambil satu unit handphone OPPO A57 warna biru langit, yang tergeletak di atas kasur. Setelah berhasil membawa kabur barang tersebut, pelaku meninggalkan tempat kejadian tanpa diketahui korban.


Korban yang menyadari kehilangan tersebut segera melapor ke Polsek Jati Agung. Kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp 2.900.000.



Tersangka dijerat Pasal 362 KUHP tentang Pencurian, yang dapat dikenakan hukuman pidana penjara maksimal lima tahun. (Red)

Hari Anti Korupsi Sedunia 2024, Ini Pesan Pj. Bupati Dedy Supriyadi


CIKARANG PUSAT - Pj. Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, menghadiri kegiatan Penyuluhan Hukum Dalam Rangka Hari Anti Korupsi Sedunia 2024 yang diinisiasi oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi. Kegiatan tersebut bertempat di Aula KH. Noer Ali, Gedung Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, Senin (9/12).


Pj. Bupati Dedy menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi, atas berbagai kegiatan penyuluhan dan bimbingannya dalam upaya pencegahan tindak korupsi yang dapat menghambat program pembangunan dan merugikan masyarakat.


Dengan tema “Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi Untuk Indonesia Maju” yang diusung tahun ini, ia yakin seluruh jajaran perangkat daerah akan terus bersemangat untuk memperbaiki pelayanannya kepada masyarakat.


“Korupsi ini sangat merugikan masyarakat dan program-program pembangunan. Oleh sebab itu, saya mengapresiasi atas upaya bimbingan dan penyuluhan terkait pencegahan korupsi ini,” terangnya.


Sebagai tindaklanjuti dari kegiatan penyuluhan ini, seluruh jajaran perangkat daerah akan melakukan penandatanganan pakta integritas dan zona integritas yang bertujuan agar pada pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2025 nanti, seluruh perangkat daerah sudah memiliki komitmen dan konsistensi tinggi dalam pencegahan segala tindak korupsi.


“Kita akan tanda tangan fakta integritas dan zona integritas untuk semua dinas terutama di pelayanan publik, supaya nanti memulai tahun anggaran 2025 semuanya punya komitmen dan konsisten tinggi mencegah korupsi,” tambahnya.


Ia berharap, Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2024 ini dapat menjadi momentum bagi seluruh lapisan masyarakat untuk memulai aksi nyata dalam memberantas korupsi menuju Kabupaten Bekasi yang lebih baik. Tingkatkan konsistensi, keberanian, ketulusan, dan jangan pernah ragu untuk melaporkan segala bentuk tindakan yang tidak sesuai dengan prinsip keadilan dan hukum.


“Mari jadikan momentum hari ini sebagai langkah nyata kita bersama meneguhkan komitmen untuk memberantas korupsi menuju Kabupaten Bekasi yang lebih baik,” ajaknya.


Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi, Dwi Astuti Beniyati, mengatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk menyamakan visi dan misi seluruh pihak terkait dalam menghindari adanya tindakan pidana korupsi. Menurutnya, tindakan pencegahan ini sangat penting untuk memperkuat reformasi politik, hukum, birokrasi, serta pencegahan dan pemberantasan korupsi sesuai asta cita Presiden Republik Indonesia


“Sebelum kita melakukan penindakan, kita kedepankan dulu untuk upaya pencegahan ini yang selaras dengan asta cita Presiden RI, untuk memperkuat reformasi politik, hukum, birokrasi, serta pencegahan dan pemberantasan korupsi,” terangnya.


Kegiatan tersebut diisi dengan materi narasumber dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi, yang ditujukan bagi jajaran Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Bekasi.(Sar/Red)

PTPN IV PalmCo Raih Sertifikat SMAP Dari TUV Rheinland di Hari Anti Korupsi Sedunia


Pekanbaru - PTPN IV PalmCo, Sub Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) yang mengelola perkebunan sawit terluas di dunia berkomitmen melaksanakan tata kelola perusahaan perkebunan lestari dan berkelanjutan, sebagai bagian untuk mewujudkan program pemerintah menuju swasembada pangan dan energi nasional.


Selain memperkuat inovasi dan pendekatan digitalisasi berbasis Internet Of Things (IoT), perusahaan yang dinakhodai Jatmiko Santosa sebagai Direktur Utama itu berkomitmen melaksanakan good corporate governance melalui sertifikasi manajemen anti penyuapan (SMAP) ISO 370001. 


"Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia yang diperingati setiap tanggal 9 Desember ini, kami menyampaikan bahwa ini bukan sebagai peringatan tahunan semata. Melainkan komitmen kami untuk mewujudkan perusahaan yang bersih, berkelanjutan, serta mendukung cita-cita kami, yakni tidak hanya perusahaan perkebunan terluas di dunia, namun sebagai world class agriculture company on the plantet," kata Jatmiko dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (9/12/2024).


Sertifikasi SMAP yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi internasional yang kredibel, TUV Rheinland ini merupakan bukti kepatuhan Perusahaan terhadap tentang Pengelolaan BUMN yang Bersih Melalui Implementasi Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan Penanganan Benturan Kepentingan serta Penguatan Pengawasan Intern.


Raihan sertifikasi ini merupakan salah satu upaya PTPN IV PalmCo dalam penerapan tata kelola perusahaan yang baik untuk menunjang setiap aktivitas bisnis perusahaan yang genap berusia setahun awal Desember ini. Selain itu, dengan adanya sertifikasi ini, Jatmiko berharap manajemen dapat melakukan kontrol ketat dan meminimalisir terjadinya praktik-praktik penyuapan, gratifikasi dan pemerasan.


"Kita laksanakan sertifikasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001 ini secara komprehensif. Ini adalah bagian dari komitmen penerapan tata kelola perusahaan secara berkelanjutan dan konsistensi PTPN IV PalmCo untuk turut mendukung program food and energy security nasional," ujarnya. 


Dalam mendapatkan sertifikasi ISO 37001, PTPN IV PalmCo telah melalui serangkaian proses yang berlangsung selama kurang lebih tiga bulan. Proses awal dilakukan dengan peningkatan awareness yang dilanjutkan dengan  pembentukan Tim Fungsi Kepatuhan Anti Penyuapan (FKAP), dilanjutkan dengan persiapan dokumentasi & persyaratan, audit internal, tinjauan manajemen hingga proses eksternal sertifikasi eksternal TUV Rheinland.


Berbagai proses telah dilaksanakan dan persyaratan – persyaratan wajib pun telah dipenuhi, mulai dari sosialisasi terkait penerapan SMAP hinga komitmen bersama. 


Menurut Jatmiko, insan PTPN IV PalmCo mutlak berahklak, lepas dari praktik-praktik kecurangan agar mampu profesional dan menjadi bagian dari keunggulan bersaing (competitive advantage) perusahaan memasuki era industri 4.0, termasuk meraih kepercayaan dari para stakeholder (supplier, investor, konsumen, pemerintah, karyawan dan masyarakat).


Ia menjabarkan bahwa langkah itu dilakukan dengan beragam upaya. Seperti penguatan whistle blowing system melalui transparansi dan distribusi nomor ponsel miliknya, tidak hanya kepada karyawan namun terhadap seluruh stakeholders.


Selanjutnya, ia menekankan bahwa PTPN IV PalmCo juga menerapkan pola reward dan punishment melalui penegakan sanksi terhadap seluruh pelanggaran tata kelola yang selaras dengan aturan yang berlaku.


“Integritas, ketaatan SOP dan validitas report, menjadi poin penting dalam menerapkan strategi ini,” tegasnya.


Semua langkah itu dibarengi dengan pemanfaatan teknologi sebagai sarana transformasi digital melalui PalmCo Business Cockpit (PBC) yang diresmikan awal bulan ini sehingga  pengawasan jadi jauh lebih efektif, validasi data, dan reporting secara realtime.


“Mengedepankan teknologi untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan menjadikan budaya anti korupsi di Perusahaan,” demikian Jatmiko.

Penghujung Tahun 2024, Asisten Ekobang Lampung Selatan Ingatkan Optimalisasi Anggaran


Kalianda – Memasuki penghujung Tahun Anggaran 2024, Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan (Ekobang) Setdakab Lampung Selatan, Dulkahar, mengingatkan seluruh perangkat daerah untuk mempercepat serapan anggaran.


Pesan itu disampaikan Dulkahar saat memimpin Apel Mingguan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, di Lapangan Korpri, Kalianda, Senin (9/12/2024).


Dulkahar mengatakan, selain untuk meningkatkan kedisiplinan,menjaga silaturahmi, sertamemperkuat rasa kebersamaan ASN, apel itu sekaligus menjadi sarana refleksi kinerja.


“Pastikan seluruh target yang telah ditetapkan untuk Tahun 2024 dapat terealisasi tepat waktu dengan hasil yang maksimal,” kata Dulkahar menyampaikan sambutan bupati.


Dulkahar menambahkan, pelaksanaan program dan kegiatan yang telah dirancang memiliki tujuan strategis untuk mengukur hasil, serta capaian pembangunan.


“Tahun Anggaran 2024 menyisakan waktu efektif tinggal 14 hari lagi. Oleh karena itu, saya menekankan seluruh kepala perangkat daerah untuk segera merealisasikan kegiatan yang belum selesai, dengan tetap mengedepankan akuntabilitas dan transparansi,” imbuh Dulkahar.


Disamping itu, Dulkahar juga mengingatkan perangkat daerah terkait untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor yang disebabkan oleh cuaca ekstrem. Juga mengantisipasi terhadap potensi mewabahnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), mengingat curah hujan yang tinggi.


“Saya berharap seluruh pihak dapat berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan, dan melaksanakan program pencegahan DBD secara menyeluruh,” kata Dulkahar. (Is/Dul)

5 Tahun Menjabat Sekda Thamrin : Terima Kasih Untuk Kolaborasi Kita Bersama


 LAMSEL, Kalianda– Usai lima tahun menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin berpamitan dan sampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan juga jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Lampung Selatan.


Hal tersebut diketahui oleh Tim Diskominfo Lampung Selatan saat bertugas pada acara silaturahmi dalam rangka purnabakti Thamrin sebagai Sekda Lampung Selatan, di Aula Sebuku, Rumah Dinas Bupati setempat, Kamis malam (5/12/2024).


Pada kesempatan tersebut, Thamrin bernostalgia, mengingat kembali perjuangannya di Bumi Khagom Mufat ini selama 35 tahun 8 bulan bersama dengan jajaran pemerintah daerah yang berakhir pada 1 Desember 2024 lalu.


Thamrin juga menyampaikan, jika kariernya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lampung Selatan ini, dirinya mulai dari golongan terendah, hingga saat ini di akhir kariernya mencapai golongan tertinggi sebagai ASN.


“Dan saya sangat bersyukur, dalam lima tahun terkahir ini, saya bisa mendampingi Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, untuk menjalankan roda pemerintahan di wilayah ini,” ucapnya dengan nada bergetar penuh haru.


Tidak hanya itu, Thamrin juga mengungkapkan, jika selama menjabat di Lampung Selatan, dirinya banyak menemukan pelajaran berharga dan kehidupan baru untuk saling menyayangi dan berkolaborasi.


“Untuk itu, atas nama pribadi, saya mohon maaf apabila dalam pergaulan kita sehari-hari banyak kesalahan, kekurangan, dan kekhilafan yang saya perbuat,” imbuhnya.


Di samping itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dedikasi luar biasa yang telah diberikan oleh Thamrin selama menjabat menjadi Sekda.


"Alhamdulillah, Mas Thamrin selalu mendampingi saya. Dari keadaan paling terpuruk, hingga saat ini Lampung Selatan berhasil kembali bangkit dengan segala capaian-capaian prestasi di Provinsi Lampung dan juga nasional,” utas Bupati Nanang Ermanto.


“Sekali lagi, Mas Thamrin, saya atas nama pemerintah kabupaten dan juga pribadi, mengucapkan terima kasih atas dedikasinya dalam bersama-sama membangun Lampung Selatan yang lebih baik,” sambung Nanang.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut, jajaran Kepala/Ketua Forkopimda Kabupaten Lampung Selatan, jajaran Pejabat Utama dan Kepala Perangkat Daerah Lingkungan Kabupaten Lampung Selatan, beserta para Camat. (Is/Abd)

Cuaca Ekstrem, 6 Bagan Apung Milik Nelayan Bakauheni Hancur Berkeping-keping


 Lampung Selatan - Memasuki bulan Desember jelang pergantian tahun 2024 ke 2025. Cuaca ekstrem dengan sapuan angin kencang diiringi hujan yang melanda di beberapa wilayah Provinsi Lampung tak urung menimbulkan bencana dan kerusakan dan kerugian bagi masyarakat.


Demikian juga yang terjadi di Pantai Wisata Minang Rua Desa Kelawi, Bakauheni, Lampung Selatan. Selain 1 rumah warga setempat rusak, ada 6 bagan atau bagang apung milik 6 nelayan harus hancur berkeping keping terhempas ke pantai dan disambut bebatuan akibat tak mampu menahan amukan badai.


Bagan atau bagang adalah suatu alat penangkapan ikan yang menggunakan jaring dan lampu sehingga alat ini bisa digunakan untuk light fishing umumnya berbentuk pondok kecil apung yang dipasang di pinggiran atau tengah laut


Dari sumber warga nelayan setempat menyebutkan ada 5 bagan hancur total dan 1 bagan rusak ringan. Pemilik bagan tersebut antara lain, Indrika Syahmin, Ahmad Syaiful alias Dudung, Wirsa, Aan, Ajong dan Kusen


Indrika Syahmin bersama Ahmad Syaifudin kepada jurnalis mengungkapkan urutan peristiwa bencana terjadi dari ahir November dan awal Desember 2024.


"Kejadiannya hari Senin tanggal 2 Desember 2024 bagan saya putus tali jangkar dan terhempas ke pantai yang banyak bebatuannya dan ahirnya hancur. Yang bisa diambil cuma mesin ting ting dan beberapa blong drum. Sementara kalau buat dari nol biayanya Rp50 juta sampai Rp60 juta bang," ungkap Ahmad Syaifudin alias Dudung. 


Derita serupa juga dialami Indrika Syahmin alias I'in. Kepada awak media ia mengungkapkan.


"Punya saya terjadinya hari Rabu sore tanggal 4 Desember kondisinya sama hancur berkeping keping, yang bisa diambil hanya genset, lampu dan blong drum. Ada 5 yang hancur parah yang 1 hanya terdampar tidak parah," terang I'in dan Dudung di lokasi Pantai Minang Rua Desa Kelawi Kecamatan Bakauheni, Jum'at (06/12/2024).


I'iin dan Dudung mewakili 4 nelayan lainnya hanya bisa pasrah tidak tau harus mencari suntikan dana dari mana untuk membuat bagan baru dengan modal mencapai Rp 60 juta lebih.


Namun ia dan Nelayan lainnya berharap kepedulian pemerintah dan instansi terkait dapat membantu mewujudkan usaha yang telah musnah seiring badai berlalu menghempaskan harapan masa depan keluarga mereka.


"Saat ini kami tidak bisa usaha mencari ikan lagi, karna mau membuatnya butuh dana Rp50 sampai Rp60 juta, uang dari mana? Harapan kami dengan pemerintah dan instansi terkait dapat terketuk hatinya, perhatiannya buat kami para nelayan ini. Baik pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat," harap Indrika dan Dudung. (Red)

Tes PPPK Lampung Selatan Hari Pertama Berjalan Lancar, Kepala BKD Ingatkan Peserta Bawa Kartu Ujian dan KTP Asli


Bandar Lampung, Lamsel - Pelaksanaan seleksi kompetensi bagi pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk Tahap 1 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, dimulai, Selasa 3 Desember 2024.


Seleksi kompetensi PPPK yang dilakukan melalui metode Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN), digelar di Universitas Saburai (Lampung 3), Langkapura, Bandar Lampung, mulai Selasa 3 Desember 2024 hingga Sabtu, 7 Desember 2024.


Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Lampung Selatan, Tirta Saputra mengatakan, ujian seleksi kompetensi PPPK hari pertama di Lingkungan Pemkab Lampung Selatan berjalan lancar.


Kendati berjalan lancar, namun panitia mencatat dari total 229 peserta, ada satu peserta yang tidak dapat mengikuti ujian karena lupa membawa dokumen yang dipersyaratkan.


“Satu orang ini tidak bisa mengikuti ujian karena tidak membawa KTP asli. Saya mengimbau untuk peserta hari berikutnya agar membawa persayaratan yang sudah ditetapkan panitia,” imbuh Tirta Saputra saat meninjau pelaksanaan tes PPPK, Selasa (3/12/2024).


Selain itu, Tirta Saputra juga mengimbau kepada seluruh peserta seleksi PPPK untuk lebih memperhatikan jadwal ujian dan memastikan kedatangan tepat waktu di lokasi ujian.


Mengingat, bagi peserta yang datang terlambat pada saat registrasi pin ditutup, tidak diperkenankan masuk untuk mengikuti ujian dan dianggap gugur.


“Jangan sampai terlambat, harus tepat waktu. Lebih baik menunggu datang lebih awal. Karena proses registrasi ini memerlukan waktu, pesertanya banyak. Besok (4/12) ada 1.200 peserta dari tiga sesi, tiap sesinya ada 400 peserta,” kata Tirta Saputra.


Pada kesempatan itu, Tirta Saputra juga mengatakan, bahwa seluruh perkembangan informasi seleksi PPPK hanya merujuk pada kanal resmi instansi pemerintah, baik di website resmi Pemkab Lampung Selatan dan sosial media BKD Lampung Selatan.


“Live score tes PPPK ini bisa disaksikan langsung melalui kanal YouTube ‘BKD Menyapa’ BKD Lampung Selatan,” kata Tirta Saputra. (Dul/Har)