Warga Taman Sari Apresiasi Sosialisasi Pemahaman Pancasila oleh DPRD Lampung


Pesawaran - Warga Sandi Alwi (60) mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh DPRD Provinsi Lampung. Terlebih, apa yang sosialisasikan tentang Pancasila. Oleh karena itu, dirinya mempertanyakan kepada wakil rakyat, tentang proyeksi kedepan mengenai cara menanggulangi anak-anak sesuai dengan yang tertuang dalam sila pada Pancasila. 


Dalam kesempatan itu, Alwi mempertanyakan tentang gagasan kedepan terhadap anak-anak. Sesuai yang terkandung dalam sila di Pancasila. Pertama, Maaf ini pak, pertanyaan saya sejalan dengan apa yang disampaikan tadi. Tentang, pergeseran nilai-nilai Pancasila terhadap anakanak khususnya? 


Kemudian, pertanyaan kedua. Bagaimana kedepan yang terkandung dalam sila kedua jangan hanya kata-kata dan sekedar tulisan. Banyak di media banyak tidak sejalan? 


“Apa gagasan dari bapak Yudha untuk menanggulangi anak-anak. Yang terkandung dalam sila pertama, ketuhanan Maha Esa. Dan sila kedua,” ujarnya. 


Menyambut pertanyaan tersebut, Politisi NasDem Lampung itu mengatakan kegiatan sosialisasi Pancasila oleh DPRD Lampung merupakan salah satu langkah dan upaya dari 

Menyambut pertanyaan tersebut, Politisi NasDem Lampung itu mengatakan kegiatan sosialisasi Pancasila oleh DPRD Lampung merupakan salah satu langkah dan upaya dari legislatif, memberikan pemahaman tentang makna, tentang Pancasila secara utuh. 


“Pertanyaan tadi bagus, tentu ini akan menjadi PR saya kedepan. Untuk membuat formula dari persoalan terhadap anak. Tapi, yang saat ini merupakan kegiatan Perdana saya pasca dilantik Awal September 2024. Dan posisi penempatan Komisi belum terbentuk,” kata Yudha. 


Namun, dalam kesempatan ini dirinya mengaku akan berupaya semaksimal mungkin untuk mensosialisasikan ideologi pancasila di masyarakat. “Mungkin kedepan, sosialisasi Pancasila ini akan kita gelar di tatanan Pendidikan. Sehingga, peserta didik atau anakanak kita dapat memahami tentang Pancasila itu secara utuh," tegasnya seperti dilansir warta post. 






Hanifah Sosperda di Pesawaran


Pesawaran- Anggota DPRD Lampung, Hanifah sosialisasi peraturan daerah di Pesawaran.
Kata dia, Rembug Desa memilik kekuatan hukum yang mutlak dan keterwakilan perempuan memiliki porsi yang jelas yaitu 30 persen. Musyawarah apapun yang dilakukan dalam tatanan pemerintahan, khususnya Desa. Jika tidak ada keterwakilan perempuan, dapat dipastikan tidak sah.

Salah satu narasumber, Nawawi mengatakan kegiatan sosialisasi Perda ini merupakan kewajiban yang harus disampaikan oleh Anggota DPRD Provinsi Lampung. Dengan tujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat agar penyelesaian persoalan di tatanan Desa dapat terselesaikan melalui musyawarah dan mufakat.

“Persoalan tatanan Desa beragam. Dan upayakan tidak ada penyelesaian persoalan diselesaikan ke tanah hukum. Utamakan, tempuh jalan kekeluargaan," kata dia, Sabtu (28/092024).

Anggota DPRD Provinsi Lampung, Hanifah. di hadapan Pengurus dan anggota Muslimat NU SeKabupaten Pesawaran meminta peran Aktif yang dimaksud. Ibu - ibu muslimat NU dapat berperan dalam hal pembangunan desa dengan tujuan bermanfaat bagi masyarakat secara umum. Karena, dalam hal rembug desa, bukan hanya persoalan konflik semata. Tetapi, bisa juga digunakan dalam hal musyawarah tentang pembangunan.

“Nah, disini saya mengharapkan ibu-ibu Muslimat bisa ikut andil. Sehingga, untuk menggapai kemaslahatan umat, Peran Muslimat NU dapat terasa bagi seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya seperti dilansir warta post.

Tondi Muammar Gaddafi Nasution Sosperda di Metro

 


Kota Metro — Anggota DPRD Provinsi Lampung, Daerah Pemilihan 3, Kota Metro, Pesawaran dan Kabupaten Pringsewu, Tondi Muammar Gaddafi Nasution, menggelar sosialisasi tentang peraturan daerah provinsi lampung Nomor 6 tahun 2024 tentang penanggulangan bencana. Sosialisasi tersebut berlangsung di rumah Rakyat Tondi, jalan Mawar Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat Kota Metro. Sabtu, 28 September 2024. 


Kegiatan tersebut juga menghadiri dua narasumber yakni Yulianto salah satu tokoh masyarakat Kota Metro dan Wahid Asngari anggota DPRD Kota Metro fraksi PKB, dan 


dihadiri Camat Metro Pusat Yahya Rahmat, Lurah Metro Feri Wahyudi serta para peserta sosialisasi. Dalam sosialisasi berlangsung, diawali sambutan Camat dan Tondi Muammar Gaddafi Nasution. Berlanjut sesi acara di pandu oleh Alfa Roby. 


Secara seksama peserta sosialisasi menyimak penjelasan mengenai Perda Tentang Penanggulangan Bencana tersebut. Dan di ketahui bahwa, wilayah Kota Metro masih dalam kategori aman dalam bencana alam besar seperti gempa dan banjir bah. 

Hanya beberapa kejadian alam seperti pohon tumbang akibat angin kencang dan beberapa 


tumbang akibat angin kencang dan beberapa kejadian banjir ringan di beberapa titik wilayah Kota Metro. 


Disampaikan oleh Tondi Muammar Gaddafi Nasution, dalam peraturan penanggulangan bencana tersebut, tentunya harus di sosialisasikan kepada masyarakat guna pemahaman mengenai penanggulangan bencana, dalam bentuk siaga bencana, tanggap bencana dan tanggap pasca bencana. 


Bencana alam tidak hanya berupa kebakaran, banjir dan lainnya. Terdapat juga bencana non alam, salah satunya bencana sosial. Maka dari itu, sangat pentingnya waspada bencana alam dan mengenal bencana non alam, yakni bencana sosial, termasuk endemi penyakit musiman dan pandemi covid. kalau soal wabah 

Anggota DPRD Lampung Sosperda Penanggulangan Bencana di Metro

 


Metro — Anggota DPRD Provinsi Lampung, Daerah Pemilihan 3, Kota Metro, Pesawaran dan Kabupaten Pringsewu, Tondi Muammar Gaddafi Nasution, menggelar sosialisasi tentang peraturan daerah provinsi lampung Nomor 6 tahun 2024 tentang penanggulangan bencana. Sosialisasi tersebut berlangsung di rumah Rakyat Tondi, jalan Mawar Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat Kota Metro. Sabtu, 28 September 2024. 


Kegiatan tersebut juga menghadiri dua narasumber yakni Yulianto salah satu tokoh masyarakat Kota Metro dan Wahid Asngari anggota DPRD Kota Metro fraksi PKB, dan 


dihadiri Camat Metro Pusat Yahya Rahmat, Lurah Metro Feri Wahyudi serta para peserta sosialisasi. Dalam sosialisasi berlangsung, diawali sambutan Camat dan Tondi Muammar Gaddafi Nasution. Berlanjut sesi acara di pandu oleh Alfa Roby. 


Secara seksama peserta sosialisasi menyimak penjelasan mengenai Perda Tentang Penanggulangan Bencana tersebut. Dan di ketahui bahwa, wilayah Kota Metro masih dalam kategori aman dalam bencana alam besar seperti gempa dan banjir bah. 

Hanya beberapa kejadian alam seperti pohon tumbang akibat angin kencang dan beberapa 


tumbang akibat angin kencang dan beberapa kejadian banjir ringan di beberapa titik wilayah Kota Metro. 


Disampaikan oleh Tondi Muammar Gaddafi Nasution, dalam peraturan penanggulangan bencana tersebut, tentunya harus di sosialisasikan kepada masyarakat guna pemahaman mengenai penanggulangan bencana, dalam bentuk siaga bencana, tanggap bencana dan tanggap pasca bencana. 


Bencana alam tidak hanya berupa kebakaran, banjir dan lainnya. Terdapat juga bencana non alam, salah satunya bencana sosial. Maka dari itu, sangat pentingnya waspada bencana alam dan mengenal bencana non alam, yakni bencana sosial, termasuk endemi penyakit musiman dan pandemi covid. kalau soal wabah 



Yus Bariyah Buka Sosialisasi Perda No 2 Tahun 2021 di Lampung Timur



Warga diminta menjadi Pelopor dan Pelapor apabila mengetahui adanya tindak Kekerasan yang terjadi di lingkungan nya. Hal itu disampaikan oleh Titin Wahyuni, Plt Kepala Dinas P3KBP2KB Kabupaten Lampung Timur saat memberikan sosialisasi Peraturan Daerah Nomor 2 tahun 2021 tentang penghapusan tindak Kekerasan terhadap perempuan dan anak di Provinsi Lampung.

”Ibu – ibu apakah siap menjadi pelopor dan pelapor !!?, dan serentak dijawab Siap!!” oleh para peserta yang hadir di Balaidesa Sribhawono, Kecamatan Bandar Sribhawono, Lampung Timur, Jumat (27/9/24).

Titin mengatakan bahwa kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak dapat dicegah dengan saling perduli melakukan pengawasan di dalam rumah tangga dan lingkungan.


“Pola asuh terhadap anak juga menjadi kunci, pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak” kata Titin.

Sementara Ketua Yayasan Advokasi Kelompok Rentan Anak dan Perempuan (AKRAP) Edi Arsadad, menegaskan bahwa tidak ada yang bisa menjamin seseorang (anak) tidak akan menjadi korban kekerasan.


“Atau sebaliknya, tidak ada yang bisa menjamin Seseorang tidak akan menjadi pelaku tindak Kekerasan, semua orang berpotensi menjadi korban maupun pelaku, baik itu orang terdekat, guru, pejabat dan lain sebagainya” kata Edi.


Menurut Edi, Sosialisasi merupakan salahsatu cara dalam rangka mencegah terjadinya kekerasan.


“Seperti kegiatan reses saat ini, kiranya dapat diserap ilmunya dan dapat diaplikasikan di dalam keluarga maupun lingkungan, untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak dari tataran yang paling bawah” ungkapnya.

Sosialisasi Peraturan Daerah Nomor 2 tahun 2021 tentang penghapusan tindak Kekerasan terhadap perempuan dan anak di Provinsi Lampung, di Desa Sribhawono dibuka oleh Anggota DPRD provinsi Lampung dari fraksi PKB Yus Bariyah.


Yus Bariyah menyatakan keprihatinannya dengan tingginya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang akhir akhir ini terjadi. 


Ia meminta peserta sosialisasi dapat menimba ilmu dari para narasumber dan dapat membagikan kepada warga yang lain.

“Ibu ibu setelah pulang dari sosialisasi ini kiranya dapat getuk tular (berbagi ilmu) dengan yang lain. Kalau bukan kita siapa lagi yang akan melindungi anak anak kita” ujar nya.

Yus Bariyah mengatakan, alokasi dana desa yang digelontorkan untuk perlindungan perempuan dan anak ditingkat desa hendaknya dapat digunakan dengan baik.

“Ada dana desa yang dikhususkan untuk perlindungan perempuan dan anak, mohon kiranya digunakan sebaik mungkin,” ungkapnya seperti dilansir radar24. 



 


 


 



Pj. Gubernur Lampung Buka Turnamen Tenis Danrem Cup


Bandar Lampung – Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin, secara resmi membuka Turnamen Tenis Danrem Cup dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 TNI Tahun 2024, yang diselenggarakan di Lapangan Tenis Korem 043/Garuda Hitam (Gatam) Lampung, Jumat (27/09/2024). 


Dalam sambutannya, Pj. Gubernur menyampaikan pesan penting mengenai nilai-nilai sportivitas yang dapat diambil dari olahraga tenis. 


"Di dalam tenis, ada pelajaran fair play yang artinya kita harus bersikap adil dalam bertanding. Siapa pun yang kalah harus menghormati kekalahan, dan siapa pun yang menang harus menghormati kemenangan," ujarnya. 


"Dalam kehidupan, seringkali kita menghadapi persaingan. Namun, kita harus belajar dari olahraga untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas. Jangan sampai ada dendam yang berkepanjangan," tegasnya. 


Lebih lanjut, Pj. Gubernur berharap turnamen ini dapat mempererat tali silaturahmi antar instansi di Provinsi Lampung. 


"Turnamen ini merupakan ajang yang sangat baik untuk mempererat tali silaturahmi antara instansi vertikal dan horizontal di Provinsi Lampung. Melalui olahraga, kita dapat membangun kebersamaan dan kekompakan," tambahnya. 


Pj. Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada Danrem 043/Gatam dan seluruh panitia penyelenggara atas terselenggaranya turnamen ini. 


"Saya yakin, turnamen ini akan berjalan dengan sukses dan lancar. Mari kita sama-sama mendukung kegiatan olahraga seperti ini," tutupnya. (Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung).

Fraksi PKS Dukung Rotasi Pejabat Yang Dilakukan Pj. Gubernur Lampung




Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung mendukung langkah Pj. Gubernur Lampung dalam merotasi pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.

Hal tersebut disampaikan anggota DPRD Lampung dari Fraksi PKS Muhammad Ghofur saat dihubungi, Kamis 26 September 2024.

Kata Muhammad Ghofur, rolling atau rotasi pejabat merupakan hal yang wajar dilakukan oleh kepala daerah.
Apalagi, Muhammad Ghofur menilai Pj. Gubernur Lampung Samsudin sudah memiliki waktu yang cukup untuk mengamati kinerja-kinerja bawahannya.

"Jadi saya kira sesuatu hal yang wajar dilakukan gubernur. Tentu kita sebagai DPRD mendukung kalau itu niatnya untuk meningkatkan kinerja," ujar Muhammad Ghofur..
Muhammad Ghofur memiliki keyakinan jika Pj. Gubernur Samsudin melakukan rolling pejabat eselon III dan IV serta rencana eselon II dalam rangka peningkatan pelayanan.

"Saya punya keyakinan pak gubernur melakukan itu (rolling, red) dalam rangka untuk meningkatkan kinerja Pemprov Lampung dalam hal pelayanan kepada masyarakat dan pembangunan," ungkapnya.

Selain itu, dirinya berpesan kepada para ASN di lingkungan Pemprov Lampung untuk mendukung apa yang dilakukan Pj. Gubernur Samsudin.
"Pj. gubernur sudah jelas tidak lama dikasih amanah. Dan beliau ingin meninggalkan legasi yang bagus sebagai Pj untuk Provinsi Lampung karena beliau lahir, tumbuh, dan orang Lampung," tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Muhammad Ghofur juga memandang perlu adanya penyegaran pejabat yang telah menjabat cukup lama di OPD-OPD yang ada di lingkungan Pemprov Lampung.
"Penyegaran perlu, pejabat cukup lama bukan tidak bagus. Pak Pj ini tidak lama, jadi perlu cepat," terangnya seperti dilansir radarlampung.co.id

Diketahui, pada Jumat 20 September 2024 lalu Pj. Gubernur Lampung rolling 39 pejabat Administrator dan Pengawas yang ada di lingkungan Pemprov Lampung.

Fraksi PKS DPRD Lampung Komitmen Keberpihakan Pada Petani


 Lampung, – Dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional pada 24 September 2024, dua anggota Fraksi PKS DPRD Lampung, Syukron Muchtar dan Muhammad Ghofur beserta beberapa Anggota DPRD lainnya, menerima aspirasi dari perwakilan petani yang menyuarakan tuntutan terkait reforma agraria. Meski alat kelengkapan dewan secara resmi belum terbentuk, kedua anggota tersebut secara proaktif terlibat dengan berbagai aktivitas yang berkenaan dengan petani, 26 September 2024


Syukron Muchtar, yang mewakili daerah Pringsewu, Metro dan Pesawaran di mana sektor pertanian memegang peranan penting, menegaskan komitmennya untuk mendukung para petani. "Walaupun alat kelengkapan dewan belum terbentuk, saya akan selalu mendukung para petani. Sebagai seseorang yang hidup di diantara ladang pertanian dan sawah, saya sangat memahami perjuangan Bapak-Sekalian, karena petani adalah penyangga kemakmuran bangsa. Insya Allah jika secara resmi AKD terbentuk, aspirasinya akan kami titipkan ke Anggota Fraksi yang ditempatkan di Komisi 2, diantaranya berkaitan dengan para petani" ungkap Syukron, mempertegas solidaritasnya pada perwakilan massa petani yang menyampaikan aspirasinya di kantor DPRD Lampung beberapa waktu lalu. 


Muhammad Ghofur, yang akrab disapa Mugho, sependapat dengan Syukron dan menekankan pentingnya menyampaikan persoalan ini kepada pihak yang berwenang. "Pada prinsipnya, tidak ada perbedaan dengan berbagai aspirasi yang disampaikan teman-teman di sini. Namun, karena beberapa hal ini menyangkut kewenangan pemerintah pusat, kita akan koordinasikan dengan Fraksi PKS di DPR RI agar suara bapak/ibu sampai di pusat," ujar Mugho.


Fraksi PKS tetap berkomitmen untuk berdiri bersama para petani dan memperjuangkan kebijakan yang akan memastikan reforma agraria serta kesejahteraan sektor pertanian lebih baik.

Paripurna DPRD Lampung Tetapkan 8 Fraksi


DPRD Provinsi Lampung menggelar rapat paripurna penetapan pembentukan fraksi-fraksi periode 2024-2029, Kamis 26 September 2024.

"Kemarin surat dibacakan surat masuk dari fraksi-fraksi dan disahkan di paripurna. Jadi saat ini seluruh fraksi sudah terbentuk,” kata Ketua DPRD Lampung Sementara, Ahmad Giri Akbar, Jumat 27 September 2024.

Setelah ini, kata Giri, Fraksi diminta untuk mengusulkan tim pembentukan Tata Tertib. Kemudian, usulan ini akan dibahas lagi pada awal Oktober 2024.

“Hasilnya, terdapat 8 Fraksi di DPRD Provinsi Lampung. Dari 8 fraksi tersebut, dia diantaranya dipimpin oleh perempuan. Keduanya yakni Lesty Putri Utami yang menjadi Ketua Fraksi PDIP dan Fatikhatul Khoiriyah sebagai Ketua Fraksi PKB, " Katanya. .

Kabag Humas Sekretariat DPRD Lampung, Hendri Atmaja menambahkan bahwa susunan delapan fraksi terdiri dari Fraksi Gerindra diketuai Fahrurrozi, Sekretaris Ikhwan Fadil Ibrahim, dan Bendahara Intan Rehana.

Selanjutnya, PDIP diketuai oleh Lesty Putri Utami, wakilnya Budhi Condrowati, Sekretaris Yanuar Irawan, Wakil Sekretaris Ketut Rameo, dan Bendahara Fraksi Ni Ketut Dewi Nadi.

Kemudian, Fraksi Golkar dipimpin oleh Ketua Supriyadi Hamzah, dan Sekretaris Agus Sutanto. Fraksi PKB dipimpin Fatikhatul Khoiriah, sekretaris Sasha Chalim, dan Bendahara Ahmad Basuki.
"Untuk partai nasdem komposisinya hanya ada ketua dan anggota, ketuanya itu Fauzan Sibron,” kata Hendri.

Selanjutnya, Fraksi Demokrat dipimpin Yozi Rizal, sekretaris Muhammad Junaidi, dan Bendahara Angga Satria Pratama. Lalu, Fraksi PAN dipimpin oleh M Hazizi, Wakil Ketua Abdullah Surajaya, Sekretaris Iswan Hendi Caya, dan Bendahara Adriano Dwiki Agusta. "Terakhir, Fraksi PKS ketuanya Ade Utami Ibnu, Wakil ketua Yusnadi, Sekretaris Syukron Muchtar, dan Bendahara Muhammad Ghafur,” kata Hendri seperti dilansir sinar lampung

Aksi Hari Tani: Fraksi PKS DPRD Lampung Komitmen Keberpihakan Pada Petani

 


Lampung, – Dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional pada 24 September 2024, dua anggota Fraksi PKS DPRD Lampung, Syukron Muchtar dan Muhammad Ghofur beserta beberapa Anggota DPRD lainnya, menerima aspirasi dari perwakilan petani yang menyuarakan tuntutan terkait reforma agraria. Meski alat kelengkapan dewan secara resmi belum terbentuk, kedua anggota tersebut secara proaktif terlibat dengan berbagai aktivitas yang berkenaan dengan petani, 26 September 2024


Syukron Muchtar, yang mewakili daerah Pringsewu, Metro dan Pesawaran di mana sektor pertanian memegang peranan penting, menegaskan komitmennya untuk mendukung para petani. "Walaupun alat kelengkapan dewan belum terbentuk, saya akan selalu mendukung para petani. Sebagai seseorang yang hidup di diantara ladang pertanian dan sawah, saya sangat memahami perjuangan Bapak-Sekalian, karena petani adalah penyangga kemakmuran bangsa. Insya Allah jika secara resmi AKD terbentuk, aspirasinya akan kami titipkan ke Anggota Fraksi yang ditempatkan di Komisi 2, diantaranya berkaitan dengan para petani" ungkap Syukron, mempertegas solidaritasnya pada perwakilan massa petani yang menyampaikan aspirasinya di kantor DPRD Lampung beberapa waktu lalu. 


Muhammad Ghofur, yang akrab disapa Mugho, sependapat dengan Syukron dan menekankan pentingnya menyampaikan persoalan ini kepada pihak yang berwenang. "Pada prinsipnya, tidak ada perbedaan dengan berbagai aspirasi yang disampaikan teman-teman di sini. Namun, karena beberapa hal ini menyangkut kewenangan pemerintah pusat, kita akan koordinasikan dengan Fraksi PKS di DPR RI agar suara bapak/ibu sampai di pusat," ujar Mugho.


Fraksi PKS tetap berkomitmen untuk berdiri bersama para petani dan memperjuangkan kebijakan yang akan memastikan reforma agraria serta kesejahteraan sektor pertanian lebih baik.

Pj. Gubernur Samsudin Berikan Bantuan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

 


Bandar Lampung --- Penjabat Gubernur Lampung Samsudin melakukan peluncuran  program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi Pekerja Rentan melalui Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit bertempat di Hotel Novotel, Kamis (26/09/2024).

Penerima manfaat dalam program ini berjumlah 18.612 orang pekerja perkebunan sawit dengan fokus yang dipusatkan pada 5 kabupaten, yaitu Mesuji, Tulang Bawang, Way Kanan, Lampung Timur, dan Pesisir Barat.

Selain pemberian Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi Pekerja Rentan secara simbolis, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan klaim manfaat Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Provinsi Lampung berupa Jaminan Kecelakaan Kerja dan Beasiswa bagi Ahli Waris dari tingkat TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi.

Atas dukungan dan partisipasi untuk Perlindungan Jaminan Sosial ketenagakerjaan bagi 18.612 pekerja rentan sektor perkebunan sawit di wilayah Provinsi Lampung, Pemerintah Provinsi Lampung menerima Piagam Penghargaan yang diberikan oleh Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel, Muhyidin yang diterima langsung oleh Pj. Gubernur Lampung Samsudin.

Pemberian Bantuan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang dilaksanakan secara simbolis kepada pekerja ini merupakan terobosan guna memberikan perlindungan kepada Pekerja Rentan di Provinsi Lampung. Sehingga melalui program ini Pekerja Rentan dapat merasakan hadirnya pemerintah daerah, khususnya Provinsi Lampung untuk kesejahteraan bagi pekerja rentan dan keluarganya.

Penjabat Gubernur Lampung Samsudin dalam kesempatan tersebut menekankan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Tenaga Kerja terus berupaya untuk melakukan perlindungan kepada pekerja sektor ini dan mendorong untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

"Jaminan itu adalah hak asasi bagi masyarakat, bagi manusia. Kita tidak boleh mengesampingkan apa yang merupakan hak individu masyarakat, hak individu manusia, termasuk dalam hal ini Jaminan Sosial," tegasnya.

Hadiri Pelantikan DPC PWRI, Anggota DPRD Lampung

 


Mewakili Ketua DPRD Provinsi Lampung, anggota DPRD Lampung, Puji Sartono menghadiri acara pelantikan pengurus DPC PWRI Se-provinsi Lampung


Puji Sartono, yang juga merupakan salah satu dewan pembina DPD PWRI Provinsi Lampung menyampaikan bahwa, DPRD Provinsi Lampung sangat mendukung atas keberadaan organisasi Pers di Provinsi Lampung, khususnya DPD maupun DPC PWRI Se-provinsi Lampung. 


“DPRD Provinsi Lampung, dalam hal ini sangat mendukung atas tumbuhnya organisasi Pers yang membuat dunia pers akan semakin tertib, terorganisir, dan menuju kepada perbaikan-perbaikan di masa yang akan datang khususnya DPD PWRI Provinsi Lampung," ujar Puji Sartono. 


Puji Sartono mewakili Ketua DPRD Provinsi Lampung dan juga atas nama pribadi, mengucapkan selamat dan sukses atas dilantik dan dikukuhkannya kepengurusan DPD maupun DPC PWRI Seprovinsi Lampung. 


“Atas nama pribadi dan mewakili ketua DPRD Provinsi Lampung, saya mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya Pengurus DPD PWRI Lampung maupun Kepengurusan DPC PWRI Se-provinsi," ucap dia. 


Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKS menyampaikan permohonan maaf dari Ketua DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029. 


“Izinkan saya menyampaikan permohonan maaf dari Ketua DPRD Provinsi Lampung bapak Ahmad Giri Akbar, seyogyanya beliau benar-benar siap menghadiri acara ini," kata dia seperti dilansir RadarCyberNusantara.com







8 Fraksi DPRD Lampung Terbentuk

 


Delapan pimpinan Fraksi beserta anggota Fraksi DPRD Lampung Periode 2024-2029 resmi ditetapkan dalam rapat paripurna, yang berlangsung pada Kamis, (26/09/2024). 

Kepala Bagian (Kabag) Humas Sekretariat DPRD Lampung Hendri Atmaja menyampaikan, ketua fraksi, sekretaris, bendahara beserta anggota Fraksi DPRD Lampung telah ditetapkan dalam rapat paripurna yang dilaksanakan di Ruang Sidang DPRD, kemarin. 

Hendri lantas menyebutkan delapan komposisi Fraksi DPRD Lampung tersebut diantaranya. Fahrorrozi resmi ditetapkan sebagai Ketua Fraksi Gerindra. Lalu, Ikhwan Fadhil Ibrahim sebagai Sekretaris. Kemudian anggota DPRD dari partai Gerindra yang lain ditetapkan sebagai anggota fraksi.

 “Sementara itu, Lesty Putri Utami ditetapkan sebagai ketua fraksi PDI Perjuangan dan didampingi Budhi Condrowati sebagai Wakil Ketua Fraksi, Yanuar Irawan sebagai Sekretaris Fraksi, dan I Ketut Dewi Nadi sebagai Bendahara,” kata Hendri seperti dilansir Pembaruan.id, Jumat (27/09/2024). 

Kemudian partai pemenang ketiga pada Pileg sebelumnya Golkar, ditetapkan Supriyadi Hamzah sebagai Ketua Fraksi dan Agus Sutanto sebagai Sekretaris Fraksi. 

Lalu dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi ditetapkan Fatikhatul Khoiriyah sebagai ketua fraksi. Lalu, Sasa Chalim sebagai sekretaris dan Ahmad Basuki sebagai bendahara. Selanjutnya, Fauzan Sibron resmi ditetapkan sebagai ketua fraksi Nasem. 

“Kemudian dari Partai Demokrat resmi ditetapkan Yozi Rizal sebagai ketua Fraksi. Lalu, M. Junaidi Sekretaris dan Angga Satria Pratama sebagai Bendahara,” lanjut dia. 

Selanjutnya, komposisi Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ditetapkan M. Hazizi sebagai Ketua Fraksi. Lalu Wakil Ketua Abdullah Surajaya, Sekretaris Iswan Hendi Caya San Bendahara Adriano Dwiki Agusta. Terakhir, Ketua Fraksi PKS diisi oleh Ade Utami Ibnu. 

Lalu, Wakil Ketua Yusnadi, Sekretaris Syukron Muchtar, dan Bendahara, Muhammad Ghafur. Hendri melanjutkan, para anggota DPRD Lampung ini akan melakukan rapat usulan dan penetapan komposisi Alat Kelengkapan Dewan. “AKD belum, insyaallah pekan depan,” pungkas Hendri.

 Sementara itu, Ketua Fraksi PKB Fatikhatul Khoiriyah saat dimintai tanggapan menyampaikan, demi kemajuan provinsi Lampung dibutuhkan sinergi dan kolaborasi antara semua fraksi. “Semoga bisa membangun sinergi dan kolaborasi yang baik dengan semua fraksi untuk kemajuan lampung,” pungkasnya.

Hanifah: Nilai-nilai Ideologi Bangsa dan Dasar Negara Sudah Terkikis


 Pesawaran — 'Anak-anak kita saat ini, sudah candu dengan HP, bukan hanya yang sudah sekolah, tetapi masih Balita pun sudah terbiasa dengan Hp,' demikian disampaikan Anggota DPRD Provinsi Lampung, Hanifah, dihadapan warga Desa Cipadang Kecamatan Gedong Tataan. Saat mensosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP-WK). Rabu (25/09/2024). 


“Tentu, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan "Tentu, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan oleh DPRD Provinsi Lampung sesuai Dapil masing-masing. Bertujuan menguatkan kembali nilai-nilai Pancasila, dengan mengimplementasikan dalam kehidupan seharihar. Sehingga, pondasi akan nilai-nilai Pancasila terhadap anak-anak kita, dan generasi penerus bangsa dapat kokoh," kata Hanifah. 


Menurutnya, penguatan nilai-nilai Pancasila terhadap masyarakat, anak-anak dan generasi penerus bangsa menjadi penting. Sebab, jika di zaman dahalu, pembelajaran Pancasila ada pada mata pelajaran PMP, kemudian berubah menjadi PKN, selanjutnya PPKN. Dengan muatan materi pembelajaran lebih detail. Sehingga, implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari masih terasa. Sementara, saat ini malah sebaliknya. 


“Sekarang, nilai-nilai Pancasila itu sudah terkikis. Ideologi bangsa di lingkungan masyarakat sudah mulai luntur. Misalnya, Gotong royong sudah tidak membudaya lagi. Tentu, ini pergeseran atas dasar perkembangan zaman. Disinilah, hadirnya kami sebagai wakil rakyat untuk saling menguatkan tentang Pancasila,” tegasnya seperti dilansir warta post. 







Tondi Muammar Ghadafi Nasution Sosialisasi Ideologi Pancasila di Metro

 


Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dan Ideologi Pancasila, oleh Tondi Muammar Ghadafi Nasution, Anggota DPRD Provinsi Lampung Daerah Pemilihan 3, Kota Metro Pringsewu dan Kabupaten Pesawaran.


acara dilaksanakan di Gedung Wisma Haji, dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat. Rabu (25/09/2024).


Dalam kegiatan tersebut di awali sambutan Tondi Muammar Gaddafi Nasution, berlangsung dengan khidmat, penuh semangat dalam mempererat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.


Selanjutnya dilakukan serangkaian sesi diskusi, presentasi dan workshop yang melibatkan peserta secara aktif. Melalui materi yang disajikan, para peserta diajak untuk merenungkan arti sejati dari wawasan kebangsaan dan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai landasan negara dan panduan hidup bermasyarakat.


Salah satu poin penting dalam kegiatan tersebut adalah, penekanan pada pentingnya menjaga kerukunan antar warga dan menghormati perbedaan sebagai bagian dari keberagaman yang kaya di Indonesia.


Dikesempatan itu, salah satu nara sumber, Anna Morinda menyampaikan bahwa, melalui sosialisasi tersebut pemahaman tentang wawasan kebangsaan dan ideologi Pancasila semakin meluas dan mengakar kuat di hati setiap individu. Maka, langkah langkah seperti ini menjadi pondasi kokoh dalam membangun bangsa yang maju, berbudaya, dan damai.


Dikesempatan yang sama, Rahmatul Ummah yang juga sebagai narasumber menyampaikan tentang nilai-nilai ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan telah lama tertanam di diri kita, karena sejak dahulu memang telah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.


Wawasan kebangsaan ini akan membantu generasi muda mengetahui tentang sejarah dan budaya negara, menghargai perbedaan serta mengembangkan sikap nasionalisme. (*)

Mirzalie Dukung Kebijakan Gubernur Lampung Rolling Pejabat

 


Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Gerindra, Mirzalie mendukung kebijakan Pj Gubernur Samsudin yang melakukan rolling puluhan Pejabat Eselon II dan III.


"Saya mendukung dan itu sangat tepat berdasarkan evaluasi kinerja," ujar Mirzalie, Rabu (25/9).


Mirzalie menyampaikan, selama 5 tahun ke belakang menjadi Anggota DPRD, dirinya melihat Inspektorat sudah mengeluarkan banyak rekomendasi perbaikan untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemprov Lampung.


"Hasil rekomendasi inspektorat sudah terus diperbaiki, misalnya dari sisi aturannya kurang sudah diperbaiki, dari sistemnya kurang juga sudah diperbaiki lagi, tapi masih berulang. Sehingga yang perlu dikaji adalah perubahan personilnya," jelasnya.


Sehingga, kata politisi asal Lampung Barat itu, memang sudah saatnya pejabat di lingkungan Pemprov Lampung itu dirolling.


"Kalau kita bicara unsur politik, ini memang sudah terjadwal, memang sudah tahunnya. Tapi kalau kegiatan pemerintah itu ada ukurannya dari kinerja yang dievaluasi inspektorat," sambungnya.


Soal aturan dan perizinan, Mirzalie meyakini Pj Gubernur Lampung sudah mendapatkan persetujuan dari Mendagri. Sehingga, tidak perlu menjadi persoalan.


"Kalau bicara etika semuanya menjadi samar. Ketika sudah diatur dalam aturan kewenangan Pj itu sudah termasuk etika. Kalau orang kinerjanya buruk, masa mau didiamkan saja, makanya perlu dieksekusi," pungkasnya seperti dilansir rmol Lampung. 



Solihin Ajak Warga Pringsewu Cinta Pancasila

 


Pringsewu — 'NKRI dan Pancasila lahir atas kesepakatan, yang melibatkan semua unsur, Agama, Ras, dan Golongan. Dengan menggali, seluruh kultur, budaya, dari sabang sampai merauke. Sehingga, ideologi Bangsa Indonesia menjadi mutlak Pancasila', Demikian disampaikan, Anggota DPRD Provinsi Lampung, Solihin. Dihadapan warga Pekon Enggal Rejo, Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu. Selasa (24/09/2024). 


Melalui Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP-WK), yang digelar secara serentak oleh anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029. Dapat memberikan pembelajaran bagi masyarakat, untuk memahami sila-sila yang pada Pancasila, untuk kemudian diimplementasikan dalam lingkungan, keluarga dan masyarakat. Sehingga, masyarakat Pringsewu dapat terhindar dari Ideologi, dan faham-faham yang keliru. 


“Dalam hal ini, sengaja saya hadirkan dua narasumber. Yaitu Wirdayati (Dosen dan Anggota KI), kemudian Bisri Mustapa (Dosen UIN Raden Intan Lampung), untuk kemudian akan memaparkan lebih detail tentang Pancasila,” kata Solihin. 


Oleh karena itu, Gus Coing sapaan akrabnya melanjutkan. Dua narasumber dapat memaparkan, tentang kenapa ideologi Bangsa Indonesia adalah Pancasila, kemudian kenapa bentuk negara kita adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 


“Tujuannya, agar bapak-bapak dan ibu yang hadir disini bisa mengerti, untuk kemudian menjelaskan kepada Anak-anaknya dirumah tentang Pancasila secara utuh. Sehingga, warga Pringsewu bisa menjadi Pancasilais,” ujarnya. 


Selain itu, Politisi PDI Perjuangan Lampung tersebut mengucapkan terimakasih kepada peserta yang sudah hadir dalam kegiatan DPRD Provinsi Lampung. Karena, dengan wasilah agenda rutin terjadwal dari Sekretariat DPRD, dapat bertatap muka dengan warga di Dapil masing-masing. 


“Alhamdulillah, atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat Pringsewu dan Lampung pada umumnya. Kita bisa bersilaturahmi berkumpul, yang dikemas dalam sosialisasi Pancasila," tegasnya, seperti dilansir wartapost. 



Pj. Gubernur Samsudin Lepas Pawai Atlet PON

 


Bandar Lampung --- Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin melepas Pawai Atlet Kontingen Lampung yang baru saja berhasil meraih sukses masuk 10 besar pada PON XXI 2024 Aceh - Sumut, dari halaman Mahan Agung, Selasa (24/09/2024). 


Pj. Gubernur Lampung Samsudin memimpin rombongan bersama ketua dan wakil ketua kontingen, Brigjen Rikas Hidayatullah dan Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menggunakan kendaraan Jeep Willys. 


Ratusan atlet dari berbagai cabang olahraga, pelatih dan seluruh tim kontingen PON Lampung kompak mengenakan setelan training suit Putih Gading mengikuti Pawai dengan mengendarai 3 buah kendaraan terbuka.


Rute yang dilalui pawai, yaitu : Start Mahan Agung - Jl. Dr. Soesilo - Jl. Diponegoro - Jl. A.Yani - Jl. Kartini - Jl. Kotaraja - Jl. Raden Intan - Jl. Jend. Sudirman - Jl. H. Djuanda - Jl. Dr. Soesilo - Finish Mahan Agung. 


Sepanjang rute yang dilalui, tampak ratusan masyarakat begitu antusias melambaikan tangan dan menyambut rombongan yang melintas. Bahkan para siswa dari tingkat TK, SD, hingga SMA/SMK menyambut dengan sorak sorai di depan sekolahnya masing-masing. 


Dalam kesempatan tersebut Pj. Gubernur Lampung berpesan, bahwa momentum ini merupakan hari bersejarah bagi dunia olahraga Lampung karena sebelumnya belum pernah menggelar pawai setelah PON. Selain itu capaian kontingen Lampung di PON 2024 juga sangat membanggakan.  


Lampung berhasil mencapai target 10 besar PON dengan mengumpulkan 68 medali. Terdiri dari 22 medali emas, 16 perak, dan 30 perunggu. 


Pj. Gubernur Lampung menyebut prestasi yang diraih kontingen Lampung menjadi kebanggaan luar biasa bagi seluruh masyarakat Lampung. 


“Kita memberikan apresiasi bangga terhadap pahlawan olahraga para generasi muda Kontingen Olahraga Provinsi Lampung, ini adalah kebanggan bagi masyarakat Lampung," ucap Pj. Gubernur.


Atas nama Pemerintah dan atas nama masyarakat Provinsi Lampung, Pj. Gubernur mengucapkan rasa hormat dan rasa bangga kepada para atlet, pelatih dan ofisial Lampung pada PON XXI/2024 yang telah berkontribusi untuk daerah dan sukses meraih medali di ajang PON XXI 2024. 


"Sebagai bentuk kegembiraan pawai ini kita kawal bersama-sama agar seluruh masyarakat Lampung mengetahui, inilah mereka para pejuang olaharaga yang bisa mengharumkan nama baik Provinsi Lampung Tahun 2024." pungkasnya. (Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung).

Pj. Gubernur: Lomba Guru Bahasa Lampung Upaya Peningkatan Pelestarian Budaya


Bandar Lampung -- Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga merupakan upaya bersama dalam meningkatkan motivasi, dedikasi, loyalitas, dan profesionalisme para guru Bahasa Lampung, baik di tingkat dasar (SD/MI, SMP/MTs) maupun pendidikan menengah (SMA/SMK) di seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.


Hal tersebut disampaikan Pj. Gubernur Samsudin saat menghadiri penyerahan hadiah bagi para pemenang Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024, di Gedung Pusiban, Selasa (24/9/2024). 


Rangkaian kegiatan Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024 ini telah dilaksanakan dari tanggal 1 Juli - 23 September 2024. Dimulai dari pendaftaran peserta sampai dengan presentasi best practice yang dilaksanakan secara daring dan micro teaching tentang bagaimana cara mereka mengajar di depan murid yang dilaksanakan pada 23 September 2024 di Gedung Pusiban. 


Adapun jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 93 peserta Guru Bahasa Lampung se-Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung dan yang lulus seleksi berkas sebanyak 30 peserta. 


Pemerintah Provinsi Lampung, kata Pj. Gubernur, selalu berkomitmen untuk mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan, terutama dalam bidang bahasa daerah. 


"Melalui acara ini, saya berharap dapat memotivasi para guru untuk terus meningkatkan kompetensi, semangat, dan inovasi dalam mengajar. Profesionalisme dan loyalitas yang tinggi menjadi kunci utama dalam memastikan keberhasilan pendidikan, serta menjaga keberlangsungan Bahasa Lampung sebagai salah satu kekayaan budaya kita," ujar Pj. Gubernur. 


Pj. Gubernur menyampaikan selamat kepada para guru Bahasa Lampung yang telah terpilih menjadi pemenang dalam pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tahun 2024. 


Pj. Gubernur menyebutkan, prestasi ini merupakan hasil dari dedikasi, kerja keras, dan komitmen yang luar biasa dalam mengajarkan serta melestarikan Bahasa Lampung di tengah generasi muda. 


"Kemenangan ini bukan hanya milik pribadi, tetapi juga kemenangan bagi seluruh masyarakat Lampung yang menginginkan agar bahasa dan budaya kita terus hidup dan berkembang di masa mendatang," kata Pj. Gubernur. 


Pj. Gubernur juga berharap agar para pemenang dapat menjadi inspirasi bagi rekan-rekan sejawat serta terus berinovasi dalam mengajar, sehingga Bahasa Lampung tidak hanya dipahami tetapi juga dicintai oleh generasi berikutnya. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)

DPRD Lampung Soroti Seleksi Calon Anggota KPU

 


Minimnya keterwakilan perempuan di seleksi Calon Anggota KPU Provinsi Lampung Periode 2024-2029 jadi perhatian aktivis yang kini duduk jadi Anggota DPRD Lampung, Diah Dharma Yanti.


Mulanya ada 5 perempuan yang masuk 28 besar dan berhak mengikuti tes kesehatan dan wawancara. Mereka adalah Amhani, Dewi Eliyasari, Ika Kartika, Wirdayati, Yusni Ilham. 


Hanya Yusni Ilham, mantan Anggota Bawaslu Bandar Lampung yang lolos tes ini. Jika dikalkulasikan, 1 perempuan yang lolos hanya mewakili 7 persen, jauh dari afirmasi 30 persen keterwakilan perempuan.


Diah Dharma Yanti mengatakan, dalam Undang-undang No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, memang memakai kata "memperhatikan", bukan mewajibkan 30 persen keterwakilan perempuan. Jadi bisa diinterpretasikan oleh Timsel dengan bisa dipenuhi dan bisa tidak. 


"Harapannya pasal-pasal yang berhubungan dengan 30 persen representasi perempuan baik pasal 10 ayat 7 (untuk KPU) maupun 92 ayat 11 (untuk Bawaslu) bisa diubah," kata Diah, Rabu (18/9).


Sebagai aktivis dan Anggota DPRD yang konsen terhadap masalah perempuan, besar harapannya agar representasi perempuan di penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU bisa dipenuhi.


"Sekarang dari 14 orang itu kenapa gak 3 orang perempuan yang diloloskan, jangan hanya 1. Kalau ternyata 1 ini gak lolos tes berikutnya, nanti KPU isinya laki-laki semua," lanjut Diah.


Menurut Diah, sangat penting perempuan bisa terlibat aktif di politik, khususnya penyelenggara. Perempuan duduk sebagai penyelenggara pemilu merupakan implementasi legislasi dari konferensi internasional terhadap perempuan. 


"Ketika ada perempuan, dia akan memperhatikan kepesertaan dan kuota perempuan, karena selama ini yang memperhatikan persoalan perempuan di bidang politik ya perempuan sendiri," kata Bendahara PAN Lampung ini seperti dilansir rmol Lampung.

Yudha Alhadjid Sosialisasikan Pancasila di Taman Sari Pesawaran

 


Pesawaran — Giat perdana anggota DPRD Provinsi Lampung periode 20242029, mensosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawan Kebangsaan secara serentak di masing-masing Dapil. Hal tersebut bertujuan untuk, memberikan penguatan, pemahaman secara utuh tentang dasar negara Indonesia yaitu Pancasila. 


“Terimakasih tentunya, kepada masyarakat Taman Sari Gedong Tataan Pesawaran. 

Taman Sari Gedong Tataan Pesawaran. Sehingga, bisa bersilaturahmi, melalui kegiatan rutin DPRD Provinsi Lampung. Yaitu, sosialisasi Pancasila,” kata Anggota DPRD Provinsi Lampung, Yudha Alhadjid di sela kegiatan. Rabu (25/09/2024). 


Untuk itu, Yudah melanjutkan. Apa yang disampaikan oleh pemateri tentang Pancasila, diharapkan memberikan pemahaman secara utuh kepada masyarakat mengenai sila-sila yang ada di Pancasila, untuk kemudian mengamalkan nilai-nilai Pancasila itu sendiri dalam keseharian. 


“Tidak bisa dipungkiri, saat ini sudah ada pergeseran nilai-nilai Pancasila dalam keseharian kita. Terkhusus kepada anak-anak. Tentu, ini tugas kita sebagai orang tua, untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila. Sehingga, generasi penerus bangsa tidak mudah terkontaminasi, oleh paham diluar Pancasila," tegasnya seperti dilansir warta post. 






Pj. Gubernur Lampung Hadiri Deklarasi Kampanye Pilkada Damai

 


Bandar Lampung ---- Deklarasi Kampanye Pilkada Damai merupakan wujud komitmen bersama untuk mewujudkan proses Pilkada yang damai, jujur, dan adil. 


Hal tersebut disampaikan Pj. Gubernur Lampung, Samsudin, saat menghadiri Deklarasi Kampanye Pilkada Damai dan Pengawasan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Tahun 2024, di Gedung Bagas Raya, Senin (23/9/2024). 


Seperti diketahui, pada Rabu, 27 November 2024 nanti, Pilkada serentak akan diselenggarakan di seluruh Indonesia. Khusus di Provinsi Lampung, akan dilaksanakan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta 13 Bupati dan Wakil Bupati, dan 2 Walikota dan Wakil Walikota secara serentak. 


Gelaran akbar ini akan melibatkan jutaan pemilih di seluruh penjuru Lampung, dan tentunya menuntut semua pihak untuk menjaga integritas, profesionalitas, dan netralitas sebagai abdi negara.


Pj. Gubernur Samsudin menyebutkan, tantangan Pilkada serentak tahun 2024 ini lebih besar daripada sebelumnya. Dengan jumlah pemilih yang terus meningkat, perkembangan teknologi, dan dinamika sosial yang semakin kompleks, Pj. Gubernur mengajak seluruh pihak agar lebih siap dari segi pengawasan, pengamanan, dan pelaksanaan. 


"Saya mengajak kita semua untuk menyadari bahwa Pilkada Damai bukan hanya slogan, tetapi tanggung jawab bersama. Mari kita ciptakan suasana kondusif, aman, dan damai selama seluruh tahapan pemilu berlangsung," ajak Pj. Gubernur. 


"Dengan semangat kebersamaan, kita akan buktikan bahwa Provinsi Lampung mampu melaksanakan pesta demokrasi ini dengan penuh martabat dan kehormatan," pungkas Pj. Gubernur menutup sambutannya. 


Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo P. Panggar meyakini bahwa Pilkada serentak di Provinsi Lampung akan berjalan lancar dan damai. Pasalnya, Provinsi Lampung memiliki modal sosial yang kuat dalam menjaga keharmonisan hubungan sosial antar masyarakat dan telah diwariskan secara turun temurun yang tergambar dalam semboyan Sai Bumi Ruwa Jurai. 


"Lampung menjadi miniatur Republik Indonesia. Sepanas apapun kontestasi Pilkada kita, kami meyakini, modal sosial ini adalah modal yang besar bagi masyarakat Lampung untuk mewujudkan Pilkada yang damai," ujar Ketua Bawaslu Provinsi Lampung. 


Seleksi Anggota KPU Hanya Menyisakan Satu Perempuan, Ini Kata DPRD Lampung


 Bandarlampung - Anggota DPRD Provinsi Lampung Budhi Condrowati mengaku miris sekaligus prihatin atas minimnya keterwakilan perempuan yang masih bertahan dalam seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung.


Diketahui, hasil pengumuman Tim seleksi (Timsel) calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung hanya menyisakan satu keterwakilan perempuan dari 14 besar calon KPU Lampung yang lolos wawancara dan kesehatan, yang nantinya akan berlanjut untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di KPU RI.


Pengumuman tertuang dalam Nomor 05/TIMSELPROV-GEL.14-Pu/04/18/2024 Tentang Hasil Seleksi Calon Anggota KPU Provinsi Lampung Periode 2024-2029. Pengumuman ditandatangani oleh Ketua Siti Khoiriah dan Sekretaris Hervin Yoki Pradikta, pada 17 September 2024.


Dalam tahapan 28 besar kemarin, terdapat lima perempuan yang mengikuti Tes Kesehatan dan Wawancara yaitu Amhani S, Dewi Eliyasari, Ika Kartika, Wirdayati, dan Yusni Ilham. Namun empat perempuan tersebut gugur dalam tes wawancara dan tes kesehatan. Hanya satu perempuan yang lolos tahapan 14 besar yakni Yusni Ilham, mantan anggota Bawaslu Kota Bandarlampung.


“Artinya, tidak sampai 10 persen keterwakilan perempuan dalam seleksi tersebut. Sangat miris,” ucap Budhi Condrowati, Rabu (18/9).


Menurutnya, keterwakilan perempuan dalam penyelenggaraan pemilu sangat penting mengingat parpol juga harus memperhatikan perempuan dalam proses Pemilu.


“Bagaimana mungkin penyelenggara pemilu mewajibkan 30 persen komposisi kuota perempuan dalam kepengurusan partai politik maupun pencalonan legislatif, sementara penyelenggaranya sendiri pun mengabaikan semangat keterwakilan perempuan yang diatur dalam undang-undang,” cetus Budhi Condrowati seperti dilansir lampung way.


Budhi Condrowati juga menegaskan, dalam kasus ini dirinya tidak ada kepentingan apapun, hanya ingin memperjuangkan semangat keterwakilan perempuan.


“Kami tidak mengenal mereka (calon) dan kami tidak ada kepentingan, yang kami perjuangkan adalah semangat keterwakilan perempuan 30 persen,” pungkas Condro. (*/LW)

Sehari Setelah Pelantikan, Anggota DPRD Fraksi PKS ini Langsung Tepati Janji


Lampung — Tepat sehari setelah dilantik sebagai Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKS, H. Yusnadi, S.T. langsung mewujudkan salah satu janji yang telah lama dinantikan oleh tim dan relawannya.

Selasa, (3/9/2024) Yusnadi, Anggota DPRD Provinsi Lampung dari PKS Daerah Pemilihan Lampung Timur, turun langsung ke daerah pemilihannya (Dapil) untuk menyerahkan satu unit ambulans kepada masyarakat di wilayah yang memberikan dukungan suara terbanyak pada Pemilihan Umum 2024 lalu. 

Menurut Yusnadi, penyediaan ambulans ini merupakan langkah awal dari komitmennya untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. "Alhamdulillah, hari ini saya dapat menepati janji yang telah saya buat kepada tim dan masyarakat. Saya berharap ambulans ini dapat membantu warga yang membutuhkan layanan kesehatan dengan cepat dan tepat," ujarnya saat penyerahan ambulans tersebut.

Menurutnya pun, realisasi 1 unit Ambulan ini juga tidak lepas dari keinginan kuat agar indeks pembangunan manusia (IPM) di Lampung Timur (72, 44) bisa setara dengan IPM Provinsi Lampung, dimana IPM Provinsi Lampung mencapai 72,48, syukur-syukur mampu melampaui dan mendekati IPM Kota dan Kabupaten tertinggi. 

"Karena bagaimanapun IPM dibentuk dari kesehatan dan angka harapan hidup, pengetahuan serta kehidupan yang layak", ungkap salah satu pimpinan di PKS Lampung. 

Salah satu relawan di Kecamatan Mataram Baru, Lamtim, Yuliadi, menyampaikan rasa gembiranya atas langkah cepat yang diambil oleh Yusnadi. "Kami sangat berbahagia melihat Pak Yusnadi gercep merealisasikan komitmennya untuk mensupport kegiatan layanan kesehatan dan kegawatdaruratan dengan menghadirkan ambulans sesuai komitmen awal kampanye dahulu. Ini membuat kami semakin bersemangat untuk terus berjuang melayani masyarakat," katanya.

Ambulans ini diharapkan dapat membantu warga dalam situasi darurat dan menjadi awal dari program-program lain yang telah direncanakan oleh Yusnadi untuk meningkatkan kualitas pembangunan bidang kesehatan di Provinsi Lampung, khususnya di Daerah Pemilihan Lampung Timur. (*) 


Usai Dilantik, Anggota DPRD Provinsi Lampung Ini Ingin Bidangi Komisi Kesehatan

 


Bandarlampung - Seluruh anggota DPRD Provinsi Lampung terpilih periode 2024-2029 dilantik hari ini, Senin (2/9). Mereka memiliki keinginan yang beragam terkait program dan pengabdian untuk lima tahun ke depan.


Andika Wibawa misalnya, Ketua DPC Gerindra Bandarlampung ini mengatakan bahwa dirinya siap ditempatkan partai di alat kelengkapan dewan (AKD) atau komisi manapun, termasuk Komisi V yang membidangi kesehatan, kesejahteraan masyarakat dan pendidikan.


Sebab, di periode 2014-2019 lalu, dirinya berada di ruangan tersebut. “Alhamdulillah kita terpilih dan siap mengabdikan diri untuk masyarakat Lampung, khususnya Bandarlampung. Untuk di alat kelengkapan dewan nantinya, kita serahkan semua ke partai, pada intinya kita siap ditempatkan dimana saja. Namun, jika saya ditempatkan di komisi V seperti dahulu, artinya pendidikan dan kesehatan menjadi point atau prioritas yang utama,” jelas Andika.


Sebab menurutnya, banyak keluhan yang dirasakan oleh masyarakat di bidang kesehatan seperti keluhan membayar BPJS.


“Biasanya kalau di komisi V itu mereka mengeluhkan soal BPJS termasuk Rumah Sakit yang fasilitas kamarnya yang kurang, itu yang akan kita utamakan,” tuturnya.


“Artinya kesejahteraan masyarakat yang sudah bayar BPJS itu harus menjadi point utama para dewan baru ini lebih baik,” tambahnya.


Selain itu, tambah Andika, dirinya akan mendukung program Presiden terpilih Prabowo Subianto, khususnya terkait makan siang gratis. “Kita akan mendukung presiden terpilih Prabowo khususnya masalah makanan bergizi dan gratis,” bebernya.


Mujur di Angka Dua


Andika juga menyebut bahwa dirinya mujur di angka dua. Sebab, kata dia, baik nomor urut partai, nomor urut Pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden Prabowo-Gibran, ataupun nomor urut pencalonan di Pileg Februari lalu, semua nomor dua.


“Termasuk hari ini saya dilantik di tanggal 2, dan ini bertepatan dengan hari lahir Papa, yakni Andi Ahmad yang ke 76 tahun. Jadi memang kebetulan atau tidak, yang pasti saya sangat bersyukur,” ucap Andika seperti dilansir lampung way. 


Sebagai anak, Andika juga memiliki harapan dan doa yang terbaik untuk ayahanda, Andi Ahmad. “Semoga selalu sehat dan diberikan umur yang panjang. Yang jelas, terus berkarir, berkarya dan sukses di bidang musiknya,” pungkas Andika. 


Anggota DPRD Lampung Ini Siap Dorong Optimalisasi Anggaran Daerah


 Bandarlampung - Terpilih kembali sebagai legislator DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029, Yozi Rizal berharap bisa diamanahkan partai untuk duduk di Komisi III DPRD Provinsi Lampung.


Pasalnya, selama 3 periode lalu menjabat sebagai wakil rakyat, politisi senior ini belum pernah sama sekali ‘mencicipi’ kursi di Komisi yang membidangi keuangan tersebut.


“Pemerintah daerah itu bisa optimal kalau ada anggaran belanja. Saya penasaran bagaimana pemda bisa meningkatkan anggaran, tidak hanya dengan menarik pajak atau bea balik nama,” ujar Yozi, saat ditemui di kediamannya, Selasa (3/9).


Yozi juga menyoroti pentingnya pemerintah daerah dalam meningkatkan anggaran belanja agar dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat. Untuk itu, ia berharap dirinya bisa duduk di komisi III DPRD Provinsi Lampung.


Selain itu, menurut Bendahara DPD Partai Demokrat Lampung ini, banyak potensi besar yang dapat digali untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), seperti pariwisata atau yang lainnya.


“Jika progres ini bisa ditingkatkan, kita tinggal merumuskan bagaimana formulanya agar lebih optimal,” jelasnya.


Dengan dorongan ini, Yozi berharap pemerintah daerah dapat terus mencari peluang untuk meningkatkan anggaran dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Lampung.


“Insyaallah besok atau dalam waktu dekat ini kami akan rapat penyusunan alat kelengkapan dewan (AKD). Meskipun regulasi sudah diatur dalam peraturan pemerintah, tetapi proses musyawarah dan urun rembuk akan tetap menjadi metode utama dalam menentukan pimpinan di masing-masing komisi,” jelasnya lagi.


Menurut Yozi, setelah AKD disusun melalui musyawarah, tahap selanjutnya adalah orientasi dan pembentukan panitia khusus (pansus). Proses ini harus diselesaikan dengan baik agar tidak menghambat kinerja DPRD Lampung dalam menjalankan tugasnya.


“Ketakutan kita adalah penyusunan alat kelengkapan dewan yang kurang tepat sehingga dapat menghambat kerja dewan,” tandasnya seperti dilansir lampung way. 

Catat, Yozi Rizal Siap Dorong Optimalisasi Anggaran Daerah


 Bandarlampung - Terpilih kembali sebagai legislator DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029, Yozi Rizal berharap bisa diamanahkan partai untuk duduk di Komisi III DPRD Provinsi Lampung.


Pasalnya, selama 3 periode lalu menjabat sebagai wakil rakyat, politisi senior ini belum pernah sama sekali ‘mencicipi’ kursi di Komisi yang membidangi keuangan tersebut.


“Pemerintah daerah itu bisa optimal kalau ada anggaran belanja. Saya penasaran bagaimana pemda bisa meningkatkan anggaran, tidak hanya dengan menarik pajak atau bea balik nama,” ujar Yozi, saat ditemui di kediamannya, Selasa (3/9).


Yozi juga menyoroti pentingnya pemerintah daerah dalam meningkatkan anggaran belanja agar dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat. Untuk itu, ia berharap dirinya bisa duduk di komisi III DPRD Provinsi Lampung.


Selain itu, menurut Bendahara DPD Partai Demokrat Lampung ini, banyak potensi besar yang dapat digali untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), seperti pariwisata atau yang lainnya.


“Jika progres ini bisa ditingkatkan, kita tinggal merumuskan bagaimana formulanya agar lebih optimal,” jelasnya.


Dengan dorongan ini, Yozi berharap pemerintah daerah dapat terus mencari peluang untuk meningkatkan anggaran dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Lampung.


“Insyaallah besok atau dalam waktu dekat ini kami akan rapat penyusunan alat kelengkapan dewan (AKD). Meskipun regulasi sudah diatur dalam peraturan pemerintah, tetapi proses musyawarah dan urun rembuk akan tetap menjadi metode utama dalam menentukan pimpinan di masing-masing komisi,” jelasnya lagi.


Menurut Yozi, setelah AKD disusun melalui musyawarah, tahap selanjutnya adalah orientasi dan pembentukan panitia khusus (pansus). Proses ini harus diselesaikan dengan baik agar tidak menghambat kinerja DPRD Lampung dalam menjalankan tugasnya.


“Ketakutan kita adalah penyusunan alat kelengkapan dewan yang kurang tepat sehingga dapat menghambat kerja dewan,” tandasnya seperti dilansir lampung way. 

Ahmad Giri Akbar Diangkat Jadi Ketua DPRD Lampung Sementara Periode 2024-2029

 


Ahmad Giri Akbar diangkat sebagai Ketua DPRD Lampung Sementara usai pelantikan dan pengambilan sumpah di Gedung DPRD Lampung, Senin (2/9/2024).

Politisi Partai Gerindra itu ditetapkan sebagai Ketua DPRD Sementara bersama Kostiana dari Fraksi PDI Perjuangan.

Dalam Rapat Paripurna Istimewa itu, Ketua DPRD Lampung Periode 2019-2024, Mingrum Gumay secara simbolis menyerahkan palu sidang kepada Ahmad Giri Akbar.


Ahmad Giri Akbar berharap seluruh anggota DPRD Lampung memberikan dukungan agar tugas DPRD di periode ini dapat berjalan dengan baik.

“Kami selaku pimpinan sementara memohon dukungan sepenuhnya kepada seluruh anggota DPR provinsi Lampung guna dapat menyelesaikan tugas-tugas dengan baik, dengan penuh rasa tanggung jawab yang dilandasi oleh semangat kebersamaan di antara kita,” kata Ahmad Giri Akbar.

Ia juga berpesan agar seluruh anggota DPRD Lampung dapat bersatu setelah bersaing dalam Pemilu 2024 lalu. Ahmad Giri meminta seluruh wakil rakyat mengutamakan kepentingan bersama.

“Tugas mulia ini menjadi tanggung jawab bersama, sehingga hal-hal yang sifatnya individualistik dan kelompok sudah saatnya kita tinggalkan. Marilah kita sama-sama bersatu padu,” ajaknya.


“Semoga hari ini merupakan langkah awal kita sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029 dalam membawa tongkat estafet perjuangan yang kita terima dari DPRD sebelumnya, menuju cita-cita pembangunan daerah, khususnya nasional,” tambahnya.

Ia juga menyampaikan ucapan syukur karena telah dipilih oleh rakyat untuk menjadi wakil di DPRD Provinsi. Maka Anggota DPRD terpilih juga harus bisa menjaga kepercayaan dan amanat rakyat.


“Kami telah diberikan kepercayaan oleh rakyat Lampung melalui Pemilu 2024 yang lalu. Insya Allah akan diberikan kekuatan lahir dan batin oleh Allah SWT untuk melanjutkan tugas-tugas bapak-bapak ibu-ibu sekalian (DPRD sebelumnya) dalam membangun amanat kepercayaanmu rakyat Lampung,” tandasnya.


Giri juga menyampaikan terima kasih kepada Anggota DPRD sebelumnya yang telah menyelesaikan tugas dan membawa Lampung lebih maju.


Ia menyebut hasil Pemilu Lampung 2024 telah selesai melalui pelantikan dan pengucapan sumpah janji anggota DPRD masa keanggotaan 2024-2029, serta penyerahan pimpinan DPRD dari pimpinan masa jabatan 2019-2024 pada pimpinan sementara secara simbolis.


Untuk itu, ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, seperti tokoh Masyarakat, TNI, Polri, KPU, Bawaslu dan pihak lainnya yang bekerja keras mendukung kelancaran Pemilu dan Pilpres tahun 2024 yang berlangsung aman dan damai.


“Semoga kelancaran proses itu melahirkan pemimpin yang amanah dan mengabdikan diri sepenuhnya untuk Masyarakat,” tutupnya seperti dilansir rilislampung.

Andika Wibawa Ingin Bidangi Komisi Kesejahteraan Masyarakat

 


Bandarlampung - Seluruh anggota DPRD Provinsi Lampung terpilih periode 2024-2029 dilantik hari ini, Senin (2/9). Mereka memiliki keinginan yang beragam terkait program dan pengabdian untuk lima tahun ke depan.


Andika Wibawa misalnya, Ketua DPC Gerindra Bandarlampung ini mengatakan bahwa dirinya siap ditempatkan partai di alat kelengkapan dewan (AKD) atau komisi manapun, termasuk Komisi V yang membidangi kesehatan, kesejahteraan masyarakat dan pendidikan.


Sebab, di periode 2014-2019 lalu, dirinya berada di ruangan tersebut. “Alhamdulillah kita terpilih dan siap mengabdikan diri untuk masyarakat Lampung, khususnya Bandarlampung. Untuk di alat kelengkapan dewan nantinya, kita serahkan semua ke partai, pada intinya kita siap ditempatkan dimana saja. Namun, jika saya ditempatkan di komisi V seperti dahulu, artinya pendidikan dan kesehatan menjadi point atau prioritas yang utama,” jelas Andika.


Sebab menurutnya, banyak keluhan yang dirasakan oleh masyarakat di bidang kesehatan seperti keluhan membayar BPJS.


“Biasanya kalau di komisi V itu mereka mengeluhkan soal BPJS termasuk Rumah Sakit yang fasilitas kamarnya yang kurang, itu yang akan kita utamakan,” tuturnya.


“Artinya kesejahteraan masyarakat yang sudah bayar BPJS itu harus menjadi point utama para dewan baru ini lebih baik,” tambahnya.


Selain itu, tambah Andika, dirinya akan mendukung program Presiden terpilih Prabowo Subianto, khususnya terkait makan siang gratis. “Kita akan mendukung presiden terpilih Prabowo khususnya masalah makanan bergizi dan gratis,” bebernya.


Mujur di Angka Dua


Andika juga menyebut bahwa dirinya mujur di angka dua. Sebab, kata dia, baik nomor urut partai, nomor urut Pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden Prabowo-Gibran, ataupun nomor urut pencalonan di Pileg Februari lalu, semua nomor dua.


“Termasuk hari ini saya dilantik di tanggal 2, dan ini bertepatan dengan hari lahir Papa, yakni Andi Ahmad yang ke 76 tahun. Jadi memang kebetulan atau tidak, yang pasti saya sangat bersyukur,” ucap Andika seperti dilansir lampung way. 


Sebagai anak, Andika juga memiliki harapan dan doa yang terbaik untuk ayahanda, Andi Ahmad. “Semoga selalu sehat dan diberikan umur yang panjang. Yang jelas, terus berkarir, berkarya dan sukses di bidang musiknya,” pungkas Andika. 


Budiman AS Siap Kawal Persoalan Agraria dan DOB


 Bandarlampung : Ketua DPC Partai Demokrat Bandar Lampung Budiman AS kembali dilantik sebagai anggota DPRD Lampung periode 2024-2029, Senin (2/9).


Budiman terpilih kembali sebagai anggota legislator dari dapil 1 yang meliputi Kota Bandar Lampung.


Setelah dilantik, Budiman mengaku akan terus mengawal penyelesaian masalah konflik agraria, hingga pemekaran daerah otonomi baru (DOB) di provinsi Lampung.


Menurut Budiman, komitmen ini telah ia lakukan sejak menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD lampung pada periode sebelumnya.


“Sejak awal, kami telah mengawal aspirasi masyarakat mengenai konflik agraria, seperti di Kecamatan Marga Tiga, Lampung Timur, kemudian masalah aset kelurahan Way Dadi, serta masalah lainnya,” ucap Budiman AS.


“Kami komitmen akan terus mengawal isu-isu serupa ke depannya, ini memang sudah menjadi bagian dari tugas kita sebagai wakil rakyat,” ujar Budiman.


Selain itu, Budiman juga mengaku juga akan fokus mengawal program pemekaran daerah otonomi baru.


“Kami juga akan fokus pada pembentukan daerah otonomi baru, seperti Sungkai Bunga Mayang yang sudah masuk pembahasan, mudah-mudahan dalam waktu dekat akan diparipurnakan,” kata dia.


“Untuk pemekaran Natar Agung itu belum karena masih ada permasalahan di tingkat Kabupatennya, jadi kita tunggu itu selesai dulu,” tambah dia.


Lebih lanjut, Budiman mengaku akan mengawal keberlanjutan proses pembangunan Kota Baru yang nantinya diproyeksikan menjadi pusat pemerintahan Provinsi Lampung.


“Kota Baru ini akan dijadikan Proyek Strategis Nasional (PSN) agar anggarannya di bantu oleh pusat, karena kalau mengandalkan APBD akan sulit,” ungkapnya.


“Jadi kita akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan pemerintah pusat untuk mengawal keberlanjutan Kota Baru,” pungkasnya seperti dilansir lampung way. 

Sasa Chalim Anggota Termuda DPRD Lampung

 


Bandarlampung–Anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029, Sasa Chalim akan mengawal aspirasi kaum muda yang dinilai belum tersalurkan secara maksimal.


Adik kandung mantan Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia alias Nunik itu, menjadi anggota termuda DPRD Lampung yang dilantik pada Senin, 2 September 2024.


Anggota dewan dapil 8 dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut, lahir pada 26 Februari 1998, dan masuk kategori gen-z.


Saat dimintai keterangan, Sasa menjelaskan bahwa anak muda harus terus berperan dan diberikan ruang.


“Kita sebagai perwakilan anak muda, akan terus turun ke anak muda milenial, gen-z, menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka ke parlemen khususnya di DPRD provinsi Lampung,” kata Sasa kepada harianmomentum.com.


Sasa mengaku siap ditempatkan pada komisi berapa pun di DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029 ini.


Namun, latar belakangnya saat ini adalah seorang dokter. Maka, ia sangat senang apabila ditempatkan di Komisi V yang sesuai dengan bidangnya.


“Lebih baik kita sesuai dengan bidangnya, kemungkinan sesuai kemampuan saya khususnya kesehatan,” kata dia.


Ia juga menyebut, saat inu perempuan harus terus dan dapat berperan. Terlebih, perempuan tidak boleh lagi dikiriminalisasi.


“Kita sebagai perwakilan perempuan ingin perempuan itu bisa maju tidak ada penindasan atau diskriminasi. Semoga semakin baik kedepan,” harapnya seperti dilansir harian momentum.


Diketahui, Sasa baru saja dilantik sebagai anggota lehislatif untuk pertama kalinya. Pada Pileg 2024, Sasa berhasil meraih 30.070 suara.


Selain Sasa, Anggota DPRD Lampung berusia muda bernama Galang Putra Rahman, dari Dapil 5 Waykanan, Lampura. Politisi Fraksi Gerindra ini, lahir pada 19 November 1998. Artinya saat ini ia baru menginjak usia 25 tahun.


Sayang, saat ingin dimintai keterangan Galang masih enggan berkomentar. “Udah diwakilin Sasa aja,” singkatnya. (**)

Komitmen Budiman AS di DPRD Lampung Siap Kawal DOB

 


Bandarlampung : Ketua DPC Partai Demokrat Bandar Lampung Budiman AS kembali dilantik sebagai anggota DPRD Lampung periode 2024-2029, Senin (2/9).


Budiman terpilih kembali sebagai anggota legislator dari dapil 1 yang meliputi Kota Bandar Lampung.


Setelah dilantik, Budiman mengaku akan terus mengawal penyelesaian masalah konflik agraria, hingga pemekaran daerah otonomi baru (DOB) di provinsi Lampung.


Menurut Budiman, komitmen ini telah ia lakukan sejak menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD lampung pada periode sebelumnya.


“Sejak awal, kami telah mengawal aspirasi masyarakat mengenai konflik agraria, seperti di Kecamatan Marga Tiga, Lampung Timur, kemudian masalah aset kelurahan Way Dadi, serta masalah lainnya,” ucap Budiman AS.


“Kami komitmen akan terus mengawal isu-isu serupa ke depannya, ini memang sudah menjadi bagian dari tugas kita sebagai wakil rakyat,” ujar Budiman.


Selain itu, Budiman juga mengaku juga akan fokus mengawal program pemekaran daerah otonomi baru.


“Kami juga akan fokus pada pembentukan daerah otonomi baru, seperti Sungkai Bunga Mayang yang sudah masuk pembahasan, mudah-mudahan dalam waktu dekat akan diparipurnakan,” kata dia.


“Untuk pemekaran Natar Agung itu belum karena masih ada permasalahan di tingkat Kabupatennya, jadi kita tunggu itu selesai dulu,” tambah dia.


Lebih lanjut, Budiman mengaku akan mengawal keberlanjutan proses pembangunan Kota Baru yang nantinya diproyeksikan menjadi pusat pemerintahan Provinsi Lampung.


“Kota Baru ini akan dijadikan Proyek Strategis Nasional (PSN) agar anggarannya di bantu oleh pusat, karena kalau mengandalkan APBD akan sulit,” ungkapnya.


“Jadi kita akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan pemerintah pusat untuk mengawal keberlanjutan Kota Baru,” pungkasnya seperti dilansir lampung way. 

ETS Dilantik Jadi DPRD Lampung Disambut Para Simpatisan


Lampung,  – Keluarga dan impatisan Elsan Tomi Sagita (ETS), terpilih menjadi anggota DPRD Lampung antusias menyambut dia. 

Penyambutan diiringi pencak silat Lampung dan Setia Hati(SH) ikut meramaikan prosesi penyambutan terpilihnya ETS dan tamu undangan, kader Golkar, Sahabat dan tim sukses. (2/9/2024).

Keluarga dan tim tampak terharu karena perjuangan siang dan malam dari satu tempat ketempat lain untuk sosialisasi dapat menuai bahagia dengan terpilihnya ETS mejadi anggota DPRD Propinsi dari partai Golkar.

Dalam sambutanya ETS mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh tim yang telah membantunya dalam meraih kursi di parlemen propinsi mewakili dapil Lampung Tengah.

“Kemenangan ini adalah awal bukan akhir, menjadi pintu gerbang untuk terus berjuang, untuk itu mohon doa dan dukungannya untuk mengemban amanah dan memajukan Lampung,” tegasnya.

“Selain itu apabila ada kekurangannya dalam memberikan sambutan mohon maaf dan inilah yang bisa kami dapat berikan”, Tambahnya.

Selain itu juga sambutan dari ketua pemenangan Elsan Tomi sagita “Gus Maksum”, untuk banyak meneladani para tokoh-tokoh pendahulu dan terus meningkatkan persatuan dan kesatuan.

“Saya mohon khusus, wabil khusus untuk semuanya untuk bersatu kembali," tutupnya. (*)

Sasa Chalim Anggota Termuda DPRD Lampung Ingin Kawal Suara Melenial

 


Bandarlampung--Anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029, Sasa Chalim akan mengawal aspirasi kaum muda yang dinilai belum tersalurkan secara maksimal.


Adik kandung mantan Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia alias Nunik itu, menjadi anggota termuda DPRD Lampung yang dilantik pada Senin, 2 September 2024.


Anggota dewan dapil 8 dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut, lahir pada 26 Februari 1998, dan masuk kategori gen-z.


Saat dimintai keterangan, Sasa menjelaskan bahwa anak muda harus terus berperan dan diberikan ruang. 


"Kita sebagai perwakilan anak muda, akan terus turun ke anak muda milenial, gen-z, menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka ke parlemen khususnya di DPRD provinsi Lampung," kata Sasa kepada harianmomentum.com.


Sasa mengaku siap ditempatkan pada komisi berapa pun di DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029 ini. 


Namun, latar belakangnya saat ini adalah seorang dokter. Maka, ia sangat senang apabila ditempatkan di Komisi V yang sesuai dengan bidangnya.


"Lebih baik kita sesuai dengan bidangnya, kemungkinan sesuai kemampuan saya khususnya kesehatan," kata dia. 


Ia juga menyebut, saat inu perempuan harus terus dan dapat berperan. Terlebih, perempuan tidak boleh lagi dikiriminalisasi. 


"Kita sebagai perwakilan perempuan ingin perempuan itu bisa maju tidak ada penindasan atau diskriminasi. Semoga semakin baik kedepan," harapnya seperti dilansir harian momentum.


Diketahui, Sasa baru saja dilantik sebagai anggota lehislatif untuk pertama kalinya. Pada Pileg 2024, Sasa berhasil meraih 30.070 suara. 


Selain Sasa, Anggota DPRD Lampung berusia muda bernama Galang Putra Rahman, dari Dapil 5 Waykanan, Lampura. Politisi Fraksi Gerindra ini, lahir pada 19 November 1998. Artinya saat ini ia baru menginjak usia 25 tahun.


Sayang, saat ingin dimintai keterangan Galang masih enggan berkomentar. "Udah diwakilin Sasa aja," singkatnya. (**)

Ini Pesan Pj Gubernur Saat Pelantikan Anggota DPRD Lampung


Bandar Lampung - Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin menghadiri Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung dalam rangka Pemberhentian Anggota DPRD Provinsi Lampung Masa Jabatan 2019 – 2024 dan pengucapan Sumpah Janji Anggota DPRD Provinsi Lampung Masa Jabatan 2024-2029, di Ruang Sidang Utama DPRD Provinsi Lampung, Senin (02/09/2024).

Pj. Gubernur Lampung Samsudin saat membacakan sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian menyatakan Sidang Paripurna Istimewa pengucapan Sumpah Janji Anggota DPRD Provinsi Lampung Masa Jabatan 2024-2029 merupakan puncak dari seluruh rangkaian proses pelaksanaan pemilihan umum anggota DPRD yang secara Filosofis berkedudukan sebagai sarana Demokrasi yang dimaksudkan untuk melaksanakan kedaulatan rakyat dalam tatanan Pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Tentunya Kita patut berbangga bahwasanya bangsa Indonesia dapat membuktikan bahwa Indonesia merupakan bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi sehingga dapat melaksanakan 13 kali pemilihan umum yang berjalan dengan relatif tertib dan lancar,” ucap Samsudin.

“Oleh sebab itu atas nama Pemerintah Republik Indonesia Saya ucapkan terima kasih serta apresiasi yang setinggi – tingginya kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah menggunakan hak konstitusionalnya di dalam pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024 yang lalu, selanjutnya ucapan terima kasih juga kami ucapkan kepada seluruh pihak terkait yang telah berkolaborasi dan bekerjasama mensukseskan pelaksanaan pemilu dalam nuansa yang demokratis dan lancar,” lanjutnya.

Samsudin mengatakan berdasarkan Pasal 18 Ayat 3 Undang-undang NKRI Tahun 1945 telah mengatur bahwa Pemerintah Daerah, Provinsi, Kabupaten dan Kota memiliki Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang anggota-anggotanya dipilih melalui pemilihan umum.

Berkenaan dengan hal tersebut menurut Samsudin terdapat dua hal yang perlu dicermati oleh anggota DPRD yang baru, yang pertama secara konsepsional maupun legal formal kedudukan DPRD merupakan bagian integral dari Pemerintah Daerah di mana karakter DPRD di dalam rangka Negara Kesatuan memiliki corak yang berbeda dengan kedudukan Lembaga Legislatif di negara-negara Federal yang menganut pemisahan kekuasaan negara secara absolut hingga ke tingkat lokal ataupun regional.

Kemudian yang kedua, setiap anggota DPRD dalam pemilu yang mencakup perjalanannya melalui partai politik hal ini tentunya memiliki perbedaan dengan pemilihan kepala daerah yang dimungkinkan maju dari jalur perseorangan, kondisi ini tentunya menciptakan kondisi dimana anggota DPRD memiliki ikatan yang sangat kuat sebagai perpanjangan tangan dari partai politik.

Namun demikian menurut Samsudin yang perlu digarisbawahi bahwa sebesar apapun kepentingan partai politik hendaknya Anggota DPRD dapat menempatkan kepentingan publik di atas kepentingan pribadi maupun golongan.

“Di samping itu perlu mengingatkan bahwa dalam menjalankan tugas saudara diawasi oleh Penegak Hukum serta Lembaga Pengawas seperti KPK, BPK, BPKP, dan sebagainya,” tegas Samsudin.

Samsudin juga mengingatkan kembali bahwa sebagaimana diamanatkan oleh pasal 96 undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah telah menyebutkan tiga fungsi DPRD yaitu fungsi pembentukan Peraturan Daerah atau Perda yang kedua fungsi penyusunan anggaran yang ketiga fungsi pengawasan.

“Akhir kata Saya ucapkan selamat bekerja kepada para anggota DPRD Provinsi Lampung Masa Jabatan Tahun 2024-2029 yang baru saja dilantik semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan petunjuk, bimbingan, perlindungan, pertolongan kepada kita semua dalam upaya membangun bangsa dan negara yang kita cintai ini,” pungkas Samsudin.

Usai pengambilan Sumpah Janji Anggota DPRD Provinsi Lampung Masa Jabatan 2024-2029, palu pimpinan sidang diserahkan oleh Ketua DPRD Provinsi Lampung Masa Jabatan 2019-2024 Mingrum Gumay, kepada Pimpinan Sidang Sementara Ahmad Giri Akbar. (Adv).